Bisnis.com, BATU - Produsen kelapa sawit PT Astra Agro Lestari Tbk. berencana menambah 1 pabrik kelapa sawit (PKS) baru di area Kalimantan Selatan tahun ini.
Pabrik itu rencananya memiliki kapasitas produksi sebesar 45 ton per jam yang nantinya bisa ditingkatkan sampai dengan 60 ton per jam.
Presiden Direktur Astra Agro Lestari Santosa mengatakan pembangunan PKS baru ini ditujukan untuk mengolah hasil kebun inti baru yang akan masuk ke usia tanaman menghasilkan pada 2019.
"[Selain itu, kami juga ingin] menangkap peluang peningkatan pasokan TBS [tandan buah segar] dari perkebunan plasma maupun mandiri yang ada disekitarnya," ujarnya di sela media gathering, Rabu (24/1/2018).
Astra Agro juga akan melakukan replanting pada beberapa kebun inti untuk menjaga produktivitas kebun sawit.
Selain itu, Astra Agro juga akan mengembangkan bisnis trading CPO. Diharapkan pola tersebut dapat meningkatkan kapasitas penjualan produk CPO, baik itu melalui program kemitraan dengan kebun rakyat maupun swadaya.
Selain dalam bidang perkebunan kelapa sawit, Astra Agro telah melakukan diversifikasi usaha pengembangan peternakan sapi dalam bentuk pembibitan (breeding) dan penggemukan (fattening). Pengembangan peternakan sapi ini menangkap peluang dari pemerintah dalam program integrasi sawit-sapi. Dalam jangka panjang, lini bisnis peternakan sapi ini diharapkan bisa menjadi salah satu unit usaha yang kompetitif.