Bisnis.com, JAKARTA - Ribuan nelayan berunjuk rasa di depan Istana Merdeka, menuntut larangan penggunaan cantrang dicabut.
Para nelayan a.l. berasal dari Lampung, Pandeglang, Indramayu, Brebes, Tegal, Batang, Rembang, Pati, Lamongan, Madura, dan Kalimantan Timur.
Mereka meminta cantrang diatur, bukan dilarang.
"Legalkan cantrang secara nasional dan uji petik bersama antara nelayan dan pemerintag," kata Ketua Aliansi Nelayan Indonesia (ANNI) Riyono, Rabu (17/1/2018).
Hingga pukul 15.45 WIB, aksi demonstrasi masih berjalan. Para nelayan meneriakkan yel-yel dan tuntutan.
Bersamaan dengan aksi di lapangan, 10 orang perwakilan nelayan cantrang dipanggil ke Istana Kepresidenan untuk dipertemukan dengan Presiden Joko Widodo dan Menteri Kelautan dan Perikanan. Pertemuan yang digelar sejak pukul 14.00 WIB itu hingga kini masih berlangsung.
Namun, nelayan belum tahu langkah selanjutnya jika tuntutan legalisasi cantrang tidak dikabulkan.
"Nanti ya nunggu hasil dari dalam," kata Riyono.