Bisnis.com, JAKARTA – Komisaris Utama PT Panasonic Gobel Indonesia Rachmat Gobel mengatakan perkembangan teknologi saat ini membuat perusahaan industri memanfaatkan tenaga robotik untuk efisiensi dan menjaga standar produk yang diinginkan.
Menurutnya, robotisasi akan menjaga keselamatan, keamanan serta kesehatan pekerja yang harus dilindungi. Dengan teknologi tersebut juga dapat meningkatkan kuantitas produk dan menjaga standar yang telah ditetapkan sebuah perusahaan untuk dipasarkan.
“Kita harus ikuti teknologi, kalau tidak ikuti teknologi kita tidak akan bisa menghasilkan added value. Harus dibesarkan bisnisnya,” kata dia usai menutup diskusi ‘Membangun strategi kebijakan untuk memperkuat struktur perekonomian menuju pertumbuhan 7%-8% pertahun di Hotel Santika Slipi, Jakarta, Kamis (11/1/2018).
Selama ini perusahaan industri Panasonic Gobel Indonesia yang dipimpinnya menggunakan pekerja dan teknologi robotik berbanding 50:50. Pasalnya ada pekerjaan yang hanya dapat dilakukan oleh robot, adapula yang harus menggunakan tangan manusia untuk membuat produk.
Misalnya untuk memproduksi kebutuhan baterai harus sepenuhnya menggunakan tenaga robot. Pasalnya untuk menghasilkan 3.000 hingga 5.000 baterai tidak dapat dilakukan oleh manusia, di samping bahan baku yang untuk produksi tersebut berbahan kimia.
“Tapi kalau ada pompa air seperti itu, bisa menggunakan tenaga manusia dan robotik. Ini dilakukan untuk jaga standar kita,” sebutnya.
