Bisnis.com, JAKARTA – PT Kawasan Industri Jababeka Tbk menargetkan 10.000 unit kamar rampung di Tanjung Lesung, Banten pada 2020.
Chairman Jababeka Group Setyono Djuandi Darmono mengatakan perusahaan ingin menyelesaikan pembangunan hunian untuk para wisatawan di Tanjung Lesung sebanyak 10.000 unit dalam tiga tahun.
“Ditargetkan 1 juta pengunjung ke Tanjung Lesung ketika pembangunan tol selesai,” ujar Darmono, Kamis (4/1).
Dia menyebut saat ini Jababeka sudah membangun 5 hotel di Tanjung Lesung, yang dalam satu tahun bisa menampung sekitar 50.000 orang. Darmono menyatakan pembangunan hotel terus berlanjut bersamaan dengan penyelesaian rute jalan tol Serang-Panimbang yang ditargetkan selesai tahun ini.
Selain itu, Darmono juga percaya dengan rencana pembangunan jalan kereta api Rangkasbitung-Labuan yang ditargetkan beroperasi pada 2020 akan menstimulasi pertumbuhan hotel dan properti di kawasan itu.
“Di samping pembangunan hotel dari kami, sejak kunjungan Pak Jokowi meresmikan Tanjung Lesung sebagai KEK [Kawasan Ekonomi Khusus] semakin banyak homestay dan rumah rakyat yang kecil-kecil itu dibangun dari Pandeglang sampai Tanjung Lesung,” papar Darmono.
Dia berharap agar pemerintah serius membangun infrastruktur sehingga pengembang bisa lebih optimistis dalam membangun hunian dan fasilitas di Tanjung Lesung. Dia juga mendukung wacana pemerintah membangun bandara di Pandeglang.
