Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Alasan Mengapa Biaya Logistik Harus Turun Di Bawah 20%

Pemerintah berharap biaya logistik terhadap total biaya produksi di Indonesia dapat turun menjadi di bawah 20% dalam lima tahun ke depan dari posisi saat ini sekitar 26%.
Ilustrasi kegiatan logistik/Reuters-Jason Lee
Ilustrasi kegiatan logistik/Reuters-Jason Lee

Bisnis.com, JAKARTA--Pemerintah berharap biaya logistik terhadap total biaya produksi di Indonesia dapat turun menjadi di bawah 20% dalam lima tahun ke depan dari posisi saat ini sekitar 26%.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/ Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang P.S. Brodjonegoro mengungkapkan masalah logistik di Indonesia bukan hanya persoalan infrastruktur.

"Tapi itu kombinasi dari distribusi atau keberadaan transportasi dan tata niaganya juga jangan lupa," ungkapnya di kantor Bappenas, Senin (6/6).

Oleh karena itu, dia menuturkan pemerintah memerlukan waktu untuk menurunkan biaya logistik karena ini sifatnya jangka panjang.

Dalam visi misi 100 tahun Indonesia merdeka pada 2045, Bambang menambahkan pihaknya menargetkan biaya logistik akan mencapai 7% dari total biaya produksi barang.

"7% itu artinya setiap perusahaan di Indonesia profitnya membaik. Kalau profit membaik, pajaknya juga membaik," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hadijah Alaydrus
Editor : Lutfi Zaenudin
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper