Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

2019 Jalan Trans Papua Tersambung 4.330 Km

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menargetkan jalan trans Papua yang tersambung hingga 2019 mencapai 4.330 kilometer.
Prajurit Satgas Pembangunan Jalan Trans Papua Denzipur 12/OHH Nabire dan Denzipur 13/PPA Sorong Zeni TNI AD (POP 1) mengoperasikan alat berat untuk mendorong truk menaiki tanjakan dalam pembangunan jalan di Distrik Mbua, Kabupaten Nduga, Papua, Rabu (23/3/2016)./Antara-Sigid Kurniawan
Prajurit Satgas Pembangunan Jalan Trans Papua Denzipur 12/OHH Nabire dan Denzipur 13/PPA Sorong Zeni TNI AD (POP 1) mengoperasikan alat berat untuk mendorong truk menaiki tanjakan dalam pembangunan jalan di Distrik Mbua, Kabupaten Nduga, Papua, Rabu (23/3/2016)./Antara-Sigid Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menargetkan jalan trans Papua yang tersambung hingga 2019 mencapai 4.330 kilometer.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basoeki Hadimoeljono mengatakan sepanjang 2016 terdapat penambahan jalan baru sepanjang 231,27 Km sehingga keseluruhan panjang jalan trans Papua yang telah tersambung mencapai 3.851 kilometer (Km)

"Untuk wilayah Papua, panjang jalan yang sudah tersambung 2.792,27 Km dan untuk Papua Barat 1.058,76 Km," ujarnya, Kamis (26/1).

Pembangunan jalan trans Papua pada tahun ini ditargetkan dapat mencapai 87% atau dapat menambah jalan baru sepanjang 143,35 Km.

Basoeki menargetkan panjang jalan trans Papua hingga akhir tahun ini menjadi 3.864,67 Km.

Pembangunan infrastruktur terus dilakukan mulai dari jalan menembus hutan hingga Jembatan.

Saat ini, fokus pembangunan yang dilakukan pemerintah adalah untuk menghubungkan Wamena dan Mamugu sepanjang 278,6 Km.

"Semua dibangun, cuma prioritaskan lagi ke Wamenanya yang dari Mamug," kata Basoeki.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yanita Petriella
Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper