Bisnis.com, JAKARTA -- Maskapai penerbangan murah asal India, SpiceJet Ltd siap memesan sedikitnya 92 pesawat Boeing 737. Ini membut pijakan Boeing makin kuat di pasar dirgantara dengan pertumbuhan tercepat di dunia itu.
Dilansir dari Bloomberg, Sabtu (7/1/2016), nilai transksi pembelian pesawat mencapai US$10,1 miliar. Transaksi bakal diteken dalam beberapa minggu ke depan, ungkap orang yang secara langsung mengetahui keputusan transaksi tersebut.
Sumber lain mengatakan, SpiceJet bakal meningkatkan pesanan pesanan bila mendapat diskon yang signifikan.
Langkah SpiceJet memesan 92 pesawat Boeing bakal menjadi rekor tersendiri. Dua tahun lalu, SpiceJet terpaksa menghentikan operasi selama satu hari karena kekurangan dana.
Boeing bakal melebarkan pijakannya di India di amna Airbus mendominasi pesawat berbadan ramping setelah memanangkan pesanan dari IndiGo Arilines India Pvt dan unit lokal dari AirAsia Bhd. Keduanya menerbangkan Airbus A320.
Kesepakatan itu juga mencakup pesanan sedikitnya 50 Boeing 737 Max dan negosiasi ulang untuk 42 pesawat yang sudah dipesan sebelumnya pada 2014.
Pihak SpiceJet mengkonfirmasi, maskapai berharap bisa menuntaskan negosiasi dan membukukan pesanan di tahun ini juga. Sementara juru bicara Boeing menolak berkomentar.
Bisnis.com, JAKARTA -- Maskapai penerbangan murah asal India, SpiceJet Ltd siap memesan sedikitnya 92 pesawt Boeing 737. Ini membut pijakan Boeing makin kuat di pasar dirgantara dengan pertumbuhan tercepat di dunia itu.
Dilansir dari Bloomberg, Sabtu (7/1/2016), nilai transksi pembelian pesawat mencapai US$10,1 miliar. Transaksi bakal diteken dalam beberapa minggu ke depan, ungkap orang yang secara langsung mengetahui keputusan transaksi tersebut.
Sumber lain mengatakan, SpiceJet bakal meningkatkan pesanan pesanan bila mendapat diskon yang signifikan.
Langkah SpiceJet memesan 92 pesawat Boeing bakal menjadi rekor tersendiri. Dua tahun lalu, SpiceJet terpaksa menghentikan operasi selama satu hari karena kekurangan dana.
Boeing bakal melebarkan pijakannya di India di amna Airbus mendominasi pesawat berbadan ramping setelah memanangkan pesanan dari IndiGo Arilines India Pvt dan unit lokal dari AirAsia Bhd. Keduanya menerbangkan Airbus A320.
Kesepakatan itu juga mencakup pesanan sedikitnya 50 Boeing 737 Max dan negosiasi ulang untuk 42 pesawat yang sudah dipesan sebelumnya pada 2014.
Pihak SpiceJet mengkonfirmasi, maskapai berharap bisa menuntaskan negosiasi dan membukukan pesanan di tahun ini juga. Sementara juru bicara Boeing menolak berkomentar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
