Bisnis.com, JAKARTA—Maskapai asal Malaysia, AirAsia kembali dinobatkan sebagai maskapai berbiaya murah terbaik dunia pada Grand Final World Travel Awards (WTA) ke-23 yang berlangsung di Male, Maladewa.
Maskapai berbiaya murah tersebut mengalahkan para pesaing dari lima benua, seperti Ryanair, EasyJet, Jetstar Airways, Southwest Airlines, JetBlue Airways, Norwegian, Kulula, Mango, Fastjet, Flydubai, Air Arabia, Flynas dan WestAir.
Tak hanya itu, AirAsia juga menjadi maskapai terbaik dalam kategori layanan inflight, mengungguli sejumlah maskapai seperti Etihad Airways, Japan Airlines, Singapore Airlines, Thai Airways, Qantas Airways, dan Lufthansa.
CEO Grup AirAsia Tony Fernandes mengatakan suatu kehormatan bagi AirAsia menjadi maskapai berbiaya rendah terbaik di dunia. Menurutnya, penghargaan tersebut menjadi kado manis untuk AirAsia pada tahun ini.
“Senang sekali rasanya bisa kembali dinobatkan sebagai maskapai berbiaya rendah terbaik dunia untuk keempat kalinya berturut-turut. Penghargaan ini merupakan kehormatan bagi kami,” katanya dalam siaran pers, Senin (05/12).
Selain itu, Tony juga mengapresiasi para awak kabin AirAsia karena dapat memberikan layanan inflight terbaik, sehingga diakui sebagai maskapai dengan layanan inflight terbaik di dunia.
Menurutnya, AirAsia akan terus menghadirkan inovasi-inovasi lainnya di masa mendatang agar layanan inflight AirAsia tetap tinggi. Bahkan, inovasi yang akan dihadirkan tidak hanya sebatas layanan inflight saja, namun juga layanan di bandara.
“Kami akan melakukan uji coba layanan agar para penumpang yang melalui pemeriksaan [petugas imigrasi] itu dapat diproses secara ekspres. Rencananya, akan kami coba di beberapa bandara di ASEAN,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Awak Kabin Grup AirAsia Suhaila Hassan mengatakan penghargaan yang diterima AirAsia tersebut menghapus anggapan dari sebagian orang selama ini, di mana harga murah itu sama dengan layanan buruk.
“Awak kabin adalah jiwa dari sebuah maskapai dan bahagia rasanya ternyata kerja keras Allstars [sebutan untuk staf] AirAsia dalam menghadirkan layanan inflight kelas dunia mendapatkan pengakuan,” ujarnya.
Kepala Food & Beverage Kabin Grup AirAsia Catherine Goh mengklaim sepanjang tahun ini AirAsia terus bekerja kerja untuk memenuhi permintaan penumpang terhadap makanan dan minuman di pesawat.
“Setahun terakhir ini kami bekerja keras untuk memahami keinginan pasar dan menyediakan makanan inflight yang benar-benar nikmat. Mulai dari pilihan hidangan khas dari berbagai negara ASEAN hingga ragam pilihan kopi premium,”
Sekadar informasi, AirAsia telah menjangkau lebih dari 120 destinasi di Asia, Australia dan Selandia Baru, Timur Tengah dan Afrika. Adapun, AirAsia memiliki sekitar 60 rute di kawasan ASEAN.
World Travel Awards bertujuan memberikan penghargaan atas capaian para pelaku industri perjalanan dan pariwisata di seluruh sektor, dengan berdasarkan pilihan para profesional dalam industri perjalanan, termasuk pelaku pariwisata kelas menengah atas.
AirAsia, Maskapai Murah Terbaik Versi World Travel
Maskapai asal Malaysia, AirAsia kembali dinobatkan sebagai maskapai berbiaya murah terbaik dunia pada Grand Final World Travel Awards (WTA) ke-23 yang berlangsung di Male, Maladewa
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Ringkang Gumiwang
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 menit yang lalu
Wejangan JP Morgan Soal Prospek Adaro (ADRO) Menuju IPO AADI
4 jam yang lalu