Bisnis.com, JAKARTA – PT Jalur Nugraha Ekakurir atau JNE siap melakukan pengembangan infrastruktur dan teknologi tahun depan dengan mengantongi nilai investasi sekitar Rp800 miliar.
Presiden Direktur JNE M. Feriadi mengatakan sebesar 30% secara konsisten setiap tahunnya sejak 2010 disokong oleh pertumbuhan e-commerce.
Dia menyebut sampai akhir 2016 ini saja, JNE sudah mengirimkan paket mencapai kapasitas 16 juta paket setiap bulan. Pertumbuhan ini juga diprediksi akan meningkat sampai 40% tahun depan.
“Jumlah investasi untuk infrastruktur dan IT tahun depan akan meningkat. Tahun lalu sekitar Rp400 miliar, tahun ini mungkin sekitar Rp800 miliar,” tutur Feriadi di Plaza Senayan, Selasa (22/11/2016).
Feriadi mengakui bahwa lonjakan investasi dua kali lipat untuk pengembangan infrastruktur dan IT dikarenakan JNE tidak hanya fokus mengembangkan bisnis jasa kurirnya, tetapi juga mengembangkan anak usaha logistik yaitu JNE Logistics. Oleh sebab itu kata Feriadi, JNE Logistics belum banyak memberikan kontribusi bagi JNE.
“JNE Logistics ini terbilang masih baru makanya kami akan mulai lakukan pembenahan-pembenahan pada JNE Logistics untuk entitas kami ini yang sudah berdiri sejak 2012,” ungkapnya.
Pada 2016, JNE menargetkan pendapatan Rp4,4 triliun. Terhitung sampai dengan September 2016, JNE sudah mengantongi sekitar Rp3,9 triliun.
Saat ini JNE telah memiliki lebih dari 6.000 jaringan di seluruh Indonesia. Feriadi menyebut jumlah mitra akan terus meningkat 10% sampai 15% setiap tahunnya. Hal ini diyakini Feriadi akan membuka peluang yang lebih luas bagi masyarakat untuk menjadi mitra JNE.
“Sekarang sistem mitra kami berbeda. Teman-teman di ritel yang membuka mana yang available lalu selanjutnya kami yang tawarkan ke mitra kami. karena sulit kalau calon mitra yang datang dengan keinginannya sementara di sana sudah ada mitra kita,” jelasnya.
Tahun ini JNE juga sudah mengoperasikan sejumlah kantor cabang baru di Medan, Batam, Bandung, Semarang, Wangon (Jawa Tengah), dan Surabaya. JNE juga membangun sejumlah warehouse di kota-kota besar.
Eri Palgunadi, Vice President Marketing JNE mengatakan pelaku e-commerce yang banyak memberikan kontribusi pada pertumbuhan bisnis jasa kurir umumnya dilakukan oleh anak-anak muda.
