Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bandara di Labuan Bajo akan Jadi Subhub I Gusti Ngurah Rai

Kementerian Perhubungan akan menjadikan Bandara Komodo, Labuan Bajo, menjadi subhub Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali.nn
Penumpang turun dari pesawat NAM Air Boeing 737 500 rute Denpasar - Labuan Bajo./Bisnis.com-Natalia Indah Kartikaningrum
Penumpang turun dari pesawat NAM Air Boeing 737 500 rute Denpasar - Labuan Bajo./Bisnis.com-Natalia Indah Kartikaningrum

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan akan menjadikan Bandara Komodo, Labuan Bajo, menjadi subhub Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya akan mengatur ulang hierarki bandara guna meningkatkan nilai kompetitif bandara-bandara yang ada di Indonesia. Oleh karena itu, paparnya, tidak semua bandara harus menjadi bandara internasional.

“Saya sudah sampaikan ke Bupati, bandara [Komodo] Labuan Bajo ini kita jadikan sub dari Bali. Nanti Garuda bisa menginap di sini semua. Jadi Jika penumpang mau ke Bali dari sini itu cuma 45 menit. Asalkan kepastian dan entitasnya banyak,” kata Budi, Jakarta, dalam siaran pers, Minggu (30/10/2016).

Dia menambahkan waktu kunjungan wisatawan asing di dalam negeri dapat berkurang jika semua bandara menjadi bandara internasional. Dia mencontohkan, wisatawan asing yang tadinya bisa berada di Indonesia selama 4 hari untuk ke Labuan Bajo, nantinya hanya bisa dua hari jika menjadi bandara internasional. “Untuk itu kita harus pikirkan sinergi,  efisiensi dan skala ekonominya,” ujarnya.

Sementara itu, mengenai pengembangan Bandara Komodo, Budi mengungkapkan pihaknya akan memangkas bukit yang berada di sekitar bandara pada tahun depan. Menurutnya, bukit yang berada di sekitar bandara merupakan penghambat dalam pengembangannya.

“Yang harus dilakukan untuk pengembangan bandara [di] Labuan Bajo bukan perpanjangan landasan melainkan memangkas bukit. Untuk itu, tahun 2017 kita akan memangkas bukit. Baru di 2018 kita pikirkan untuk perpanjang landasan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yudi Supriyanto

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper