Bisnis.com, SURABAYA – Produsen makanan olahan PT Sekar Laut, Tbk akan memperluas pasar ekspor baru terutama di wilayah Amerika Serikat dan Timur Tengah karena dinilai memiliki potensi pasar yang sangat besar.
Presiden Direktur Sekar Laut, Harry Sunogo mengatakan selama ini produksi Sekar Laut dengan merek Finna sudah melakukan ekspor ke lebih dari 30 negara. Luasnya pasar ekspor yang sudah dilakukan produk krupuk Finna tersebut, membuat Sekar Laut menerima penghargaan Primaniyarta (penghargaan sebagai eksportir berprestasi di bidang ekspotir pembangunan merek global).
“Dari kerja keras mengumpulkan dan mengekspor ikan dan udang, Sekar Laut berhasil membuat produksi kerupuk udang selama 50 tahun, dan hingga sekarang sudah bisa dinikmati di 5 benua dan salah satunya di Belanda menjadi konsumen produk Finna terbesar di luar negeri,” jelasnya, Jumat (14/10/2016).
Adapun pasar ekspor Sekar Laut selama ini adalah di Asia Tenggara (Singapura, Brunei Darussalam, Malaysia, Papua Nugini, Filipina, dan Thailand), Asia (Saudi Arabia, Timor Leste, China, Hong Kong, Jepang, Korea, Taiwan), Eropa (Belanda, Denmark, Inggris, Perancis, Irlandia, Belgia, Malta, Rumania).
Adapun di Afrika (Tunisia, Nigeria, Afrika Selatan), Amerika (Amerika, Kanada, Suriname), Australia (Australia, New Zealand).
Dia menambahkan untuk menjadi eksportir terbaik, Sekar Laut menggunakan bahan baku berkualitas, mengutamakan cita rasa kerupuk yang khas dan standar higienis pada produk, serta berupaya mengembangkan ekspor ke pasar-pasar baru.
Selain pasar ekspor, tambahnya, Sekar Laut juga memperkuat pasar domestik yang selama ini sudah berkontribusi 50% dari total produksi Sekar Laut.
“Pasar domestik dan ekspor ini perbandingannya seimbang. Di pasar domestik sendiri brand Finna sudah melekat kuat di benak masyarakat, terbukti dengan di peroleh nya Top Brand untuk kategori kerupuk 3 tahun berturut-turut,” jelasnya.
