Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pertanian membangun kebun benih di Kabuparen Simeulue, Provinsi Aceh sebagai bagian dari program Seribu Desa Mandiri Benih (SDMB) yang anggarannya dialokasikan dari APBN Kementerian Pertanian tahun 2016.
Dari program tersebut, petani telah menanam sumber benih seluas 10 hektare pada 4 bulan lalu. Kebun benih ini telah dipanen pada Sabtu (24/9) dan bersamaan dengan kegiatan panen, Kementan meresmikan unit pengolahan benih yang letaknya tak jauh dari kebun benih tersebut sehingga memudahkan petani.
Staf Ahli Menteri Bidang Lingkungan Kementerian Pertanian Mukti Sardjono menyampaikan pemerintah pusat mengapresiasi pencapaian SImeulue yang luas tanamnya melampaui target. Hingga 23 September, luas tanam padi mencapai 9.941 ha atau 146,3% dari target tanam 2015/2016 yaitu 6.793 ha.
“Kita berharap kinerja baik ini terus ditingkatkan. Produktivitas padi di Simeulue masih harus ditingkatkan dengan memanfaatkan alsintan [alat mesin pertanian] yang ada,” ungkap Mukti seperti dikutip Bisnis dari keterangan tertulis yang dipublikasikan Kementan Sabtu (24/9/2016) malam.
Kabupaten Simeulue Aceh yang merupakan kepulauan terluar yang berada di bagian barat Aceh. Kabupaten ini yang dikelingi Samudera Hindia, mempunyai potensi yang besar untuk mendukung swasembada pangan dan daging khususnya kerbau.
Bupati Simeulue Ridwan NS dalam sambutannya menyampaikan Kabupaten Simeulue berkomitmen meningkatkan produksi padi di daerah itu demi terwujudnya swasembada pangan. Dia menyebut pihaknya berharap bantuan dari pemerintah pun dapat diberikan, terutama alsintan dan pupuk.
