Bisnis.com, JAKARTA - Guna menghindari kemungkinan timbulnya genangan di Terminal 3, PT Angakasa Pura II (Persero) menyiapkan lima sodetan yang pembangunannya diupayakan selesai dalam sebulan ke depan.
Agus Haryadi, Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura (AP) II, mengatakan lima sodetan atau pipa pembuangan ini akan membantu melancarkan sistem saluran air di Terminal 3 karena sodetan ini akan langsung mengarah ke drainase utama.
“Sebulan harus selesai, tapi secara teknis pembangunan sodetan akan melewati jalan area penjemputan penumpang. Itu jangan sampai terganggu, ketika ada pekerjaan ini,” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (23/8/2016).
Oleh karena itu, dia menegaskan pihak AP II dan kontraktor akan sangat berhati-hati dalam pengerjaan lima pipa tersebut.
Selain membangun lima pipa tersebut, Agus juga menegaskan pihak AP II sebagai langkah kontingensi menyiapkan tujuh unit pompa.
Terkait semburan air yang menimbulkan genangan di Terminal 3 beberapa waktu lalu, dia mengungkapkan penyebabnya terjadi akibat adanya saluran yang tersumbat.
.Setelah pemeriksaan lebih lanjut, AP II menemukan kayu tripleks sisa pekerjaan yang tertinggal di bak kontrol penampungan air sehingga akhirnya terjadi sumbatan.
“Tripleks seperti yang dipakai bekas cor-coran. Kalau masih baru tidak masalah, tapi lama-lama akan lepas. Nah, ini yang kemarin terjadi, akhirnya itu menutup [saluran],” paparnya.
Hal ini diakuinya sebagai ketidakcermatan kontraktor bangunan yang mengerjakan saluran tersebut.
Terminal 3, lanjutnya, memiliki sistem siphonic di atapnya sehingga ketika hujan akan mengalirkan air dengan cepat ke dalam bak kontrol. Lima sodetan yang akan dibangun diharapkan memberikan alternatif bagi aliran air ketika terjadi sumbatan di salah satu sodetan.
“Kita akan buat sebanyak mungkin alternatif pembuangan,” ujar Agus.
