Bisnis.com, TANGERANG—PT Angkasa Pura II menyatakan persiapan pengoperasian Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng siap diverifikasi ulang oleh Kementerian Perhubungan pada 30 Juni 2016.
Kepala Project Manajemen Unit Bandara Soekarno-Hatta Angkasa Pura II Agung Sedayu mengatakan Angkasa Pura II saat ini masih terus melengkapi kekurangan yang menjadi temuan dari Kemenhub, selaku regulator.
“Tetapi ini untuk terminal yah. Jadi tinggal beberapa minor item saja, yang major mandatory itu sudah selesai. Kami yakin sudah 100% pada 30 Juni. Kalau untuk sisi udara, seperti subtower itu kemungkinan baru 15 Juli,” katanya di Tangerang, Selasa (28/06).
Agung mencontohkan salah satu temuan minor yang tengah dilengkapi Angkasa Pura II kebanyakan merupakan penunjang dari sarana dan prasarana terminal antara lain seperti tempat sampah, kelengkapan toilet, meja check-in dan lain sebagainya.
Sementara temuan utama Kemenhub pada 16 Juni 2016, yakni terkait sistem kelistrikan kini telah selesai diperbaiki. Bahkan, Angkasa Pura II juga melakukan uji coba hingga 4-5 kali guna memastikan sistem kelistrikan terminal tersebut berjalan normal.
“Sertifikasi peralatan dan SDM juga tengah dilakukan. Untuk saat ini, peralatan sudah tersertifikasi. Sedangkan untuk SDM, sebagian sudah, dan sebagian lagi masih dalam proses, kan Kemenhub juga yang mengeluarkan sertifikasi,” tuturnya.
Sementara untuk pemantauan apron di Terminal 3, Angkasa Pura II berencana membangun menara pemandu lalu lintas udara kedua atau subtower setinggi 23,5 meter. Nantinya, subtower dengan konstruksi baja tersebut akan dibangun di atas garbarata.
Agung memperkirakan pembangunan subtower akan selesai pada 20 hari ke depan, dan dapat mulai dioperasikan. Rencananya, Angkasa Pura II akan berkoordinasi dengan AirNav Indonesia dalam penyediaan peralatan dan SDM.
Sementara itu, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Sidarto Danusubroto meminta Kemenhub, pengelola bandara, navigasi dan lain sebagainya untuk duduk bersama agar pengoperasian Terminal 3 dapat segera dilakukan.
“Masyarakat sudah sangat berharap untuk bisa menikmati fasilitas terminal baru di Soekarno-Hatta. Saya kira sudah sepantasnya ini bisa menjadi hadiah Lebaran tahun ini dari pemerintah kepada rakyat,” ujarnya.
Meski masih terdapat kekurangan dari Terminal 3, Sidarto menilai Terminal 3 secara prinsip sudah bisa dimanfaatkan bertahap. Apalagi, sebagian besar pesawat juga sudah menggunakan apron Terminal 3 untuk melayani penumpang.
Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub Hemi Pamuraharjo mengatakan Kemenhub baru akan melakukan verifikasi kembali setelah Lebaran. Menurutnya, Kemenhub lebih memprioritaskan persiapan angkutan Lebaran 2016.
“Pelaksanaan verifikasi baru akan dilakukan setelah selesai persiapan angkutan Lebaran 2016 sebagaimana disebutkan dalam Keputusan Menteri Perhubungan No. KP 322/2016,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
