Bisnis.com, JAKARTA—Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat segera menerbitkan izin normalisasi kanal Cikarang—Bekasi—Laut, setelah merampungkan kajian teknis yang meliputi fungsi pengendalian banjir dan pemanfaatan kanal tersebut sebagai alur pelayaran.
Direktur Balai Pengelola Sumber Daya Air (BPSDA) Agus Suprapto menyatakn pihaknya telah mengkoordinasikan rencana pemanfaatan kalan tersebut dari PT Cikarang Listrindo kepada Pelindo II. Meski demikian, pihaknya belum bisa memastikan kapan izin akan diterbitkan karena masih harus melalui pembahasan secara internal.
“Terkait Pelindo memang masih melakukan FS [Feasibility Study], tetapi sudah dikoordinasikan bahwa ada rencana pemanfaatan dari Cikarang Listrindo, sehingga sudah bisa diantisipasi pengembanganyang diperlukan jika Pelindo juga akan memanfaatkan,” ujarnya, Selasa (24/5/2016).
Dia menjelaskan secara prinsip pemerintah telah menyetujui tentang rencana pengembangan tersebut. Namun, dokumen teknis yang diperlukan untuk menerbitkan izin masih dalam tahap penyelesaian.
“Secara prinsip sudah saling sepakat, namun perludituagkan secara lebih jelas dalam dokumen dan dijeaskan kepada pimpinan. Jika pimpinan setuju akan segera diterbitkan izinnya,” tambahnya.
Sebelumnya Head of Legal Government Relations and Community Development PT Cikarang Listrindo Johanes Irawan Eddianto menyatakan tahun lalu telah menyerahkan semua dokumen yang diperlukan untuk izin operasi dan pemanfaatan kanal kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
“Kami prinsipnya sudah memenuhi semua perizinan yang diperlukan, rekomendasi dari balai puslitbang juga sudah ke luar, itu pun untuk memenuhi pengurusan izin dari Kementerian PU,” ujarnya
Dalam hasil studi yang diajukan, perusahaan pemasok listrik ini akan melakukan normalisasi sepanjang 12 kilometer di kanal Ciakarang—Bekasi—Laut (CBL) yang terletak di Bekasi Utara untuk mengubah kanal tersebut menjadi jalur transportasi logistik perahu tongkang yang memasok batu bara ke pembangkit listrik milik perusahaan yang berada di Babelan, BekasiUtara.
Direktur Utama Pelindo II Elvyn G.Masassya menyatakan pihaknya selaku pelaksana proyek tersebut masih melakukan finalisasi kajian atas proyek tersebut. Selain kajian mengenai desain, perseroan juga membuka kemungkinan untuk bermitra dengan badan usaha lainnya.
“Kita tahap finalisasi untuk memastikan apakah ini akan go sendirian atau kita mencari partner. Ini kan pengalaman baru buat kita melalui kanal itu, sekarang di internal pun kita lagi mendalami,” ujarnya.