Bisnis.com, LONDON – Stimulus terakhir bank sentral Eropa kurang berhasil memacu pertumbuhan sektor manufaktur dan jasa di area Euro.
Berdasarkan rilis data Markit yang dikutip Bloomberg, Purchasing Manager Index (PMI) zona Euro tergelincir ke 53 pada April dari 53,1 pada Maret, dimana angka 50 merupakan batas antara pertumbuhan dan kontraksi.
Chris Williamson, Kepala Ekonom Markit, mengatakan perekonomian zona Eropa tertahan dalam tren pertumbuhan lamban.
“Tidak tercapainya ekspektasi bahwa bisnis akan bergairah kembali pasca stimulus bank sentral Eropa yang lebih agresif pada Maret mengindikadikan laju moderat pertumbuhan tampaknya tidak akan terakselerasi dalam beberapa bulan mendatang,” ujarnya seperti dikutip Bloomberg, Jumat (22/4/2016).
PMI Pabrikan zona Euro turun 51,5 bulan ini dari 51,6 pada Maret, sementara sektor jasa naik ke 53,2 dari 53,1.