Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MENTERI PERTANIAN: Alat Pertanian Akan Dimodernisasi

Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengatakan semua alat pertanian akan dimodernisasi sehingga diharapkan bisa meningkatkan produktivitas padi serta memudahkan petani saat tanam dan panen.
105 Kelompok tani di Bali dapat bantuan mesin pertanian./JIBI
105 Kelompok tani di Bali dapat bantuan mesin pertanian./JIBI

Bisnis.com, INDRAMAYU - Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengatakan semua alat pertanian akan dimodernisasi sehingga diharapkan bisa meningkatkan produktivitas padi serta memudahkan petani saat tanam dan panen.

"Dalam setiap kunjungan ke berbagai daerah, kami selalu memberikan bantuan alat mesin pertanian modern kepada petani maupun gabungan kelompok tani," kata Mentan Amran kepada pers saat panen raya padi, di Indramayu, Jawa Barat, Rabu (30/3/2016).

Menurut mentan, modernisasi alat mesin pertanian (alsintan) akan dilakukan secara bertahap kepada daerah yang selama ini terkenal sebagai sentra produksi gabah.

Modernisasi alsintan yang akan dilakukan adalah saat menanam padi hingga panen sehingga bisa mempercepat pemotongan padi yang pada akhirnya bisa meningkatkan produksi.

Menteri Pertanian targetkan selama 2016 produksi padi Jawa Barat 12,42 juta ton, sementara produksi padi nasional sebesar 76,23 juta ton.

Tahun 2015 Jawa Barat sempat mengalami penurunan produksi 2,33 persen dibanding tahun 2014 dikarenakan kemarau panjang dampak dari El Nino.

Mengingat Jawa Barat merupakan salah satu sentra produksi padi di Indonesia yang akan sangat berpengaruh pada ketersediaan produksi beras nasional, maka Kementerian Pertanian memberikan perhatian lebih besar program dan kegiatan peningkatan produksi padi dalam bentuk intensifikasi (pengembangan padi hibrida), ekstensifikasi (lahan kering padi Inbrida), pengembangan padi Inbrida.

"Serta pengembangan desa pertanian padi organik dan pengembangan padi hibrida," tuturnya.

Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengajak semua aktor pembangunan pertanian untuk mengoptimalkan tanam periode musim tanam Oktober-Maret 2015/2016 yang hanya sisa beberapa hari lagi.

Selain itu, juga mengkoordinasikan terjaminnya ketersediaan sarana produksi benih, pupuk dan sarana lainnya yg dibutuhkan petani, serta mengoptimalkan pemanfaatan alat mesin pertanian yang tersedia.

Mentan juga minta kepada Bulog untuk siap sedia membeli gabah petani sehingga mereka memiliki kepastian pembeli.

Dalam kesempatan itu mentan memberikan bantuan dua traktor mekanik kepada kelompok pertanian.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Sumber : ANTARA
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper