Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PG Kebun Agung Pacu Produksi Hingga 15.000 TCD pada 2018

Pabrik Gula (PG) Kebon Agung, Kab. Malang, Jawa Timur terus memacu produksi hingga mencapai kapasitas penuh produksi, yakni 15.000 ton cane per daya (TCD), pada dua sampai tiga tahun mendatang.
Pabrik Gula/Antara
Pabrik Gula/Antara

Bisnis.com, MALANG - Pabrik Gula (PG) Kebon Agung, Kab. Malang, Jawa Timur, terus memacu produksi hingga mencapai kapasitas produksi penuh, yakni 15.000 ton cane per day (TCD), dalam 2-3 tahun mendatang.

Pemimpin PG Kebon Agung Prasetya Budi Santosa mengatakan saat ini produksi PG tersebut mencapai 12.800 TCD, masih di bawah potensi puncak panen tebu yang bisa mencapai 15.000 ton per hari dari lahan tebu milik petani yang masuk jaringan perusahaan tersebut. “Akibatnya tebu bisa beralih dan digiling ke PG lain,” ucapnya, Selasa (1/3/2016).

Jika dipaksakan digiling di PG Kebon Agung, maka proses gilirannya menjadi terlalu lama sehingga berdampak penurunan rendemen. Hal itu justru dapat merugikan petani.

Karena itulah, kapasitas giling PG idealnya harus sesuai dengan potensi panen tebu sehingga antrian bisa tidak lama.

Untuk meningkatkan kapasitas produksi, maka perlu penambahan alat sehingga produksi bisa efisiensi. Alat-alat yang diimpor dari Italia itu saat ini masih dalam proses pemasangan.

Menurut dia, mesin penggiling di PG Kebon Agung terdri atas set dengan empat penggilingan, berbeda dengan PG lain yang mesin penggilingannya belum menggunakan satu set lengkap.

Pembangunan mesin giling baru tersebut dijadwalkan selesai dalam kurun waktu enam bulan. Mesin tersebut di musim giling tahun ini diharapkan sudah dapat dioperasikan.

Dengan penggunaan mesin tersebut, maka proses produksi lebih efisien sehingga dapat meningkatkan kapasitas produksi.

Agung menambahkan, PG Kebon Agung dari tahun terus berupa meningkatkan kapasitas produksi. Sebelum 2014, kapasitas giling masih bergerak di angka kurang dari 10.000 ton tebu per hari, setelah dilakukan penambahan alat produkdi meningkat di kisaran 12.000 ton tebu per hari.

Peningkatkan kapasitas produksi dilakukan dengan penambahan alat, juga dilakukan peremajaan mesin-mesin. Mesin-mesin yang sudah tua diganti dengan yang baru agar kinerjanya maksimal..

Terkait dengan dimulainya musim giling tebu tahun ini, PG terseut terus memantau kondisi cuaca. Secara teori, proses produksi gula akan dimulai sekitar Mei hingga Juni.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Choirul Anam

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper