Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laju Konsumsi Rumah Tangga 2015 Terendah dalam 4 Tahun Terakhir

Laju pertumbuhan konsumsi rumah tangga sebesar 4,96% pada pendapatan domestik bruto (PDB) 2015 merupakan terendah sejak 2012.
Bahan pangan di pasar tradisional untuk konsumsi rumah tangga/JIBI
Bahan pangan di pasar tradisional untuk konsumsi rumah tangga/JIBI

Bisnis.com, JAKARTA - Laju pertumbuhan konsumsi rumah tangga sebesar 4,96% pada pendapatan domestik bruto (PDB) 2015 merupakan terendah sejak 2012.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal IV/2015 mencapai 5,04%. Angka tersebut di atas ekspektasi survei Bisnis terhadap 10 lembaga ekonomi yang menghasilkan konsensus 4,84%.

Pertumbuhan ekonomi kuartal IV/2015 merupakan yang tertinggi dibandingkan tiga kuartal sebelumnya. Rincian pertumbuhan ekonomi kuartal I/2015 sebesar 4,73%, kuartal II/2015 4,66%, kuartal III/2015 4,74%.

Kendati ada perbaikan di kuartal terakhir, ekonomi Indonesia sepanjang 2015 tetap mengalami perlambatan dibandingkan 2014 dari 5,02% menjadi 4,79%. Pertumbuhan itu diukur berdasarkan Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga berlaku Rp11.540,8 triliun dan PDB per kapita Rp45,2 juta atau US$3.371,1.

Kepala BPS Suryamin mengatakan pengeluaran belanja pemerintah mengalami pertumbuhan tertinggi (5,38%) diikuti komponen PMTB (5,07%), dan komponen pengeluaran rumah tangga (4,96%). Sementara komponen lain mengalami kontraksi.

Sektor pengeluaran rumah tangga masih menjadi pendorong terbesar pertumbuhan ekonomi 2015 dengan persentase 55,92%, disusul komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) 33,19% dan komponen ekspor barang dan jasa 21,09%. “PMTB meningkat sebagai dampak pembangunan infastruktur yang dijalankan pemerintah,” ungkapnya di Jakarta, Jumat (5/2/2016).

Tren pertumbuhan ekonomi yang bergantung pada sektor konsumsi rumah tangga terjadi pada tahun-tahun sebelumnya 2012 (54,56%), 2013 (55,82%), dan 2014 (56,07%). Namun, laju pertumbuhan konsumsi rumah tangga pada 2015 hanya 4,96% yang merupakan terendah sejak 2012. Pertumbuhan konsumsi rumah tangga pada 2011 sebesar 4,7%, 2012 sebesar 5,28%, 2013 sebesar 5,28%, dan pada 2014 sebesar 5,14%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Fauzul Muna

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper