Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PDAM Tirtanadi Targetkan Tambah Kapasitas Produksi 900 Liter/Detik

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi menargetkan menambah kapasitas produksi air bersih pada 900 liter/detik paling lambat pada semester I/2016. Alasannya, saat ini, kapasitas produksi tak lagi mencukupi kebutuhan pelanggan perusahaan.
PDAM/Ilustrasi
PDAM/Ilustrasi

Bisnis.com, MEDAN - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi menargetkan menambah kapasitas produksi air bersih pada 900 liter/detik paling lambat pada semester I/2016. Alasannya, saat ini, kapasitas produksi tak lagi mencukupi kebutuhan pelanggan perusahaan.

Direktur Utama PDAM Tirtanadi Sutedi Raharjo merinci, saat ini untuk Zona I dari sembilan sumber air, kapasitas produksinya mencapai 5.984 liter/detik atau 15,08 juta meter kubik. Untuk Zona 2 dengan enam sumber air mencapai 593 liter/detik atau 1,47 juta meter kubik.

Zona 1 meliputi pengolahan air Sunggal, Deli Tua Sibolangit, Hamparan Perak, Limau Manis, PT Tirta Lyonnaise Medan (TLM), IPA mini, Brastagi dan sumur bor. Sementara itu, Zona 2 meliputi Toba Samosir, Tapanuli Selatan, Samosir, Tapanuli Tengah, Deli Serdang, dan Nias Selatan.

"Tambahan kapasitas produksi akan berasal dari Sunggal dan Martubung. Paling lambat Juni 2016 sudah beroperasi. Kalau dilihat dari kapasitas saat ini, 1 liter/detik itu sudah untuk 70 sambungan. Ini pas-pasan. Sebenarnya tidak boleh kapasitas operasi 100%. Idealnya ada cadangan, paling tidak produksinya harus 7.000 liter/detik," papar Sutedi, Selasa (2/2/2016).

Dia menjelaskan tambahan kapasitas produksi juga akan menjadi antisipasi jika terjadi kendala atau shutdown. Adapun jumlah pelanggan sepanjang tahun lalu, ucapnya, mencapai 472.785 rekening atau hanya meningkat 2% dibandingkan dengan 2014 yakni 463.125 rekening.

Pelanggan terbanyak masih didominasi oleh pusat kota seperti Medan Denai, Medan Kota, dan Padang Bulan. Adapun, untuk sambungan baru pada 2015 mencapai 14.577 dengan beberapa pusat pengembangan yakni Medan Denai, Medan Labuhan, Sunggal, Padang Bulan, Deli Tua, dan Diski.

"Jika sebelumnya, pelanggan kami banyak berada di pusat kota, pada tahun lalu, perkembangan sambungan baru di pinggir kota lebih meningkat. Kami akan mengantisipasinya dengan menambah instalasi baru. Pengembangan paling cepat saat ini ada di sekitar ring road," tambah Sutedi.

Pada tahun ini, lanjut Sutedi, dan juga akan dilakukan pada tahun ini, PDAM Tirtanadi memfokuskan diri pada peningkatan pelayanan. Beberapa inovasi yang tengah disiapkan yakni sistem pembayaran online.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper