Bisnis.com, SURABAYA - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jawa Timur I yang melingkupi wilayah Kota Surabaya menargetkan penerimaan pajak Rp44,26 triliun pada tahun ini.
Kepala Kantor Wilayah DJP Jawa Timur I Hestu Yoga Saksama mengatakan jumlah tersebut bertumbuh sekitar 36,4% dibandingkan dengan realisasi penerimaan tahun lalu Rp33,42 triliun.
“Artinya ada kenaikan sebesar Rp11,79 triliun dalam target penerimaan pajak kami tahun ini,” ucapnya ditemui di Kantor Wilayah DJP Jawa Timur I, di Surabaya, Senin (26/1/2016).
Kendati tetap tidak sekencang periode-periode akhir tahun tetapi rentang waktu triwulan I/2015 diyakini bisa berkontribusi lebih baik ketimbang triwulan yang sama tahun lalu. Keyakinan ini terpengaruh aksi pemerintah daerah mempercepat proses lelang berbagai proyek.
Setoran pajak yang diraup dari masyarakat Surabaya selama Januari–Maret tahun ini diyakini bisa mencapai 20% dari target. Adapun kontribusi penerimaan terbesar biasanya terjadi pada pengujung tahun ini.
Sementara itu, realisasi penerimaan pajak di Surabaya sampai dengan akhir Desember tahun lalu Rp32,42 triliun. Angka ini setara 83,97% dari target Rp38,61 triliun. Walau demikian tetap terjadi pertumbuhan sebesar 16,58% secara tahunan.
“Meski ekonomi belum tumbuh [pesat], tetapi kami tetap yakin bisa mencapai target pajak. Karena memang ada potensinya, masih banyak yang belum bayar,” tutur Hestu.