Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan mengkaji kembali target produksi batu bara tahun ini sebanyak 419 juta ton. Adapun target tersebut ditetapkan berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019.
Direktur Pembinaan Pengusahaan Batubara Kementerian ESDM Adhi Wibowo mengatakan pihaknya akan menyesuaikan target produksi tersebut sesuai dengan rencana kerja dan anggaran biaya yang diajukan perusahaan.
"Nanti setelah pembahasan RKAB selesai, baru dilihat lagi target produksi keseluruhan," ujarnya di Jakarta pada Jumat (15/1/2016).
Dia mengaku belum bisa memastikan besaran produksi untuk tahun ini. Namun dia mengungkapkan sebagian besar perusahaan mengajukan penurunan produksi pada tahun ini. Adapun pembahasan RKAB tersebut ditargetkan rampung paling lambat Februari nanti.