Bisnis.com, JAKARTA—Reklamasi pantai utara Jakarta diperkirakan mendongkrak harga properti di kawasan Ancol dalam beberapa waktu ke depan.
Ratdi Gunawan, General Manager Marketing Grand Marina Ancol, menuturkan keterbatasan lahan dan semakin mahalnya harga tanah di Ibu Kota mengakibatkan pembangunan properti beralih pada lahan reklamasi.
“Suatu properti ditentukan oleh pengembangan kawasan di sekelilingnya,” ujarnya melalui siaran pers, Jumat (8/1/2016).
Jika memiliki suatu properti yang berdekatan dengan rencana pembangunan mal (superblok), maka ketika mal (superblok) tersebut jadi akan mengakibatkan properti yang dimiliki akan mengalami kenaikan harga yang luar biasa.
Demikian juga, kata Ratdi, dengan properti yang berada di kawasan Ancol dekat dengan kawasan reklamasi pantai utara Jakarta.
Dia mencontohkan Grand Marina Ancol dipasarkan di harga Rp20 jutaan per m2, sedangkan apartemen yang dipasarkan di atas lahan reklamasi berada di kisaran harga Rp35 jutaan per m2.
Jika pembangunan reklamasi pantai utara Jakarta selesai, ke depannya akan mengakibatkan harga properti di kawasan Ancol menjadi investasi yang berlipat ganda.
Terlebih lagi, Ancol merupakan kawasan yang sangat prestisius berada di dekat kawasan wisata bertaraf internasional, yaitu Taman Impian Jaya Ancol.
Sebagai informasi, Grand Marina Ancol dipasarkan dengan harga Rp800 jutaan dengan angsuran 60 kali tanpa bunga dengan unit yang sangat terbatas.
“Konsep hunian yang modern dan berkelas dimana kita tinggal di suatu apartemen yang di sebelahnya adalah Best Western Hotel,” tuturnya.
