Bisnis.com, JAKARTA - PT Modernland Realty Tbk memprediksi hingga 2017 harga rumah tapak di Jakarta Garden City akan semakin merangkak seiring dengan pengembangan fasilitas dan kelangkaan lahan.
Direktur Modernland, Andy K Natanael, mengatakan pada 2017 perseroan memperkirakan tidak akan lagi menjual rumah dengan harga di bawah Rp1,5 miliar.
Pasalnya, perseroan akan terus mengembangkan fasilitas di Jakarta Garden City.
"Jika ingin mendapatkan rumah tapak dengan harga terjangkau, sebaiknya segera membeli rumah yang saat ini dipasarkan di Jakarta Garden City," ujarnya dalam siaran pers, Selasa (15/12/2015).
Andy menyebut, harga properti akan terkerek seiring dengan pembangunan fasilitas dan infrastruktur. Terlebih, Jakarta Garden City merupakan merupakan kawasan kota mandiri terakhir di Jakarta dengan luas area mencapai 370 hektare.
Saat ini, di Jakarta Garden City sudah dibangun berbagai fasilitas penunjang, antara lain pasar modern, sekolah Global Mandiri (TK-SMU), shopping arcade, dan club house. Di kawasan ini juga akan dibangun AEON Mall seluas 135.000 m2 di atas lahan 8,5 hektare.
Dia menggambarkan, rumah mungil dua lantai di klaster Mississippi yang dirilis dengan harga Rp900 juta pada 2014, dengan tipe yang sama harganya kini telah mencapai Rp1,45 miliar. Dengan kata lain, dalam waktu satu tahun harga telah naik 60%.
Adapun, perseroan telah perseroan telah memperkenalkan rumah tipe mezzanine di klaster Yarra seharga Rp1,3 miliar. Andy menerangkan, rumah tipe mezzanine dibangun di atas lahan seluas 90 m2 dengan luas bangunan mencapai 50 m2.
Adapun, klaster Yarra dibangun di atas lahan seluas 67,346 m2 dan merupakan klaster keempat di kawasan pengembangan tahap II River Garden seluas 100 hektare.