Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PERUBAHAN IKLIM: Indonesia Klaim Kelola Lahan Berbasis Gender

Pemerintah Indonesia mengklaim melakukan praktik pengelolaan lahan berbasis gender sebagai salah satu upaya mencegah dampak buruk perubahan iklim di Tanah Air
Perempuan Dayak/Indonesia Travel
Perempuan Dayak/Indonesia Travel

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia mengklaim melakukan praktik pengelolaan lahan berbasis gender sebagai salah satu upaya mencegah dampak buruk perubahan iklim di Tanah Air.

Hadi Daryanto, Direktur Jenderal Perhutanan Sosial Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), menuturkan Indonesia mempraktikkan kesetaraan gender dalam pengelolaan lahan. Selain itu, paparnya, masyarakat adat pun telah mempraktikkan upaya menjaga kelestarian hutan.

"Misalnya di Sumatra Barat, perempuan lebih dominan sebagai pemilik lahan," kata Hadi dalam rilis yang dikutip Bisnis.com, Rabu (9/12/2015).

Dia menuturkan pemerintah juga telah memberikan inisiatif distribusi lahan untuk perhutanan sosial. Hadi menegaskan masyarakat lokal di sekitar hutan, dapat meminta izin untuk mengelola lahan hutan milik negara.

"Ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal sekaligus menjaga kelestarian hutan," paparnya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Abdon Nababan menutirkan melibatkan masyarakat adat merupakan upaya paling baik untuk mengurangi emisi. Walaupun demikian, sambungnya, masalah yang dihadapi adalah tidak tercatatnya kelompok masyarakat itu dalam statistik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper