Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rektor Baru Siap Bawa Universitas Sahid Menuju Entrepreneurial University

Universitas Sahid kini resmi memiliki pimpinan baru, yakni Rahman Abdullah yang akan menjabat sebagai rektor selama periode 2015 2019. Sebagai rektor baru, Rahman menargetkan dapat membawa kampus tersebut mencapai visi dan misinya, yakni menjadi entrepreneurial university.
Ketua Pendiri & Pembina Yayasan Kesejahteraan dan Sosial Sahid Jaya, Prof Dr H Sukamdani Sahid Gitosardjono./JIBI
Ketua Pendiri & Pembina Yayasan Kesejahteraan dan Sosial Sahid Jaya, Prof Dr H Sukamdani Sahid Gitosardjono./JIBI

Bisnis.com, JAKARTA – Universitas Sahid kini resmi memiliki pimpinan baru, yakni Rahman Abdullah yang akan menjabat sebagai rektor selama periode 2015 – 2019. Sebagai rektor baru, Rahman menargetkan dapat membawa kampus tersebut mencapai visi dan misinya, yakni menjadi entrepreneurial university.

Profesor di bidang Regional Development Planning & Settlemnt Infrastructure ini resmi dilantik sebagai rektor untuk periode 2015-2019 menggantikan pejabat sementara rektor Budiarto Subroto yang telah usai masa jabatannya.

“Jabatan ini adalah tantangan besar, saya harus siap bekerja keras dan bekerja besar untuk meningkatkan kualitas teaching and learning process serta reformasi process pendidikan karena visi kami menjadikan Usahid lebih unggul dengan bercirikan kewirausahaan dan kepariwisataan,” katanya usai acara pelantikan dan serah terima jabatan rektor, di Jakarta, Selasa (1/12/2015).

Untuk mencapai visi tersebut, Rahman berniat menambah beberapa program studi (prodi) unggulan, antara lain prodi komunikasi dan prodi manajemen kepariwisataan.

Selain itu, dia juga menargetkan untuk membawa perguruan tinggi tersebut masuk dalam daftar world class university serta mendorong dosen agar lebih banyak melakukan riset dan mempublikasikan hasilnya di dalam jurnal internasional.

Ukuran peningkatan sebuah universitas, kata dia, antara lain dilihat dari jumlah dosen yang menulis di jurnal internasional dan mampu menjadi decision maker. Selain itu ditinjau dari juga kualitas dan kemampuan mahasiswanya bersaing dengan lulusan universitas lain.

Adapun jumlah professor di Universitas Sahid, menurut Rahman, masih jauh dari ideal sehingga perlu ditingkatkan.

“Saat ini professor yang mengajar di Usahid tentu banyak tetapi professor yang ditempatkan sekarang baru ada tiga termasuk saya. Jumlah ini akan terus ditingkatkan dengan cara mendorong dosen melakukan penelitian dan menerbitkan jurnalnya,” tuturnya.  

Untuk mencapai target tersebut, mantan Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) ini menuturkan langkah pertama yang akan dia lakukan di akhir 2015 yakni melakukan pendataan.

Saat ini Universitas Sahid memiliki lima fakultas, tujuh program studi S1, satu program studi D3, dua program studi S2 dan satu program studi S3 serta 20-an laboratorium yang digawangi 200-an dosen untuk 4000-an mahasiswa.

Sementara itu, Wakil Ketua Pendiri dan Pembina Yayasan Sahid Jaya Sukamdani Sahid Gitosardjono menekankan ada sejumlah pekerjaan rumah yang ada di pundak pimpinan baru lembaga pendidikan tersebut.

Empat poin yang disampaikan Sukamdani yakni optimalisasi pelaksaan tridarma perguruan tinggi, peningkatan akreditasi, pembukaan program studi S3 manajemen, serta pembukaan program studi kedokteran, pariwisata serta prodi lain yang dibutuhkan masyarakat.

“Saya berharap rektor baru dapat mengembangkan Universitas Sahid Jaya dengan menyelenggarakan sistem pembelajaran yang bermutu, kegiatan penelitian untuk menunjang peningkatan kompetens dosen,” kata Sukamdani dalam sambutannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ropesta Sitorus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper