Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Triawan Munaf: Perjalanan Bekraf Sebagai Lembaga Baru Tidak Mudah

Triawan mengatakan perjalanan Bekraf sebagai lembaga baru tidak mudah. Badan harus berjuang sendiri. Saya ibaratkan kami ini seperti produk yang dibesar-besarkan tapi produknya belum ada saat itu, ucapnya.
Triawan Munaf, Kepala Badan Ekonomi Kreatif, (kanan) bersama Ahmad Djauhar, Wakil Pemimpin Umum PT Jurnalindo Aksara Grafika Penerbit Harian Bisnis Indonesia, saat berdiskusi dengan awak redaksi Bisnis Indonesia mengenai pengembangan ekonomi kreatif. Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf berkunjung ke kantor redaksi Bisnis Indonesia pada Selasa (1 Desember 2015).
Triawan Munaf, Kepala Badan Ekonomi Kreatif, (kanan) bersama Ahmad Djauhar, Wakil Pemimpin Umum PT Jurnalindo Aksara Grafika Penerbit Harian Bisnis Indonesia, saat berdiskusi dengan awak redaksi Bisnis Indonesia mengenai pengembangan ekonomi kreatif. Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf berkunjung ke kantor redaksi Bisnis Indonesia pada Selasa (1 Desember 2015).

Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf melakukan kunjungan ke kantor Bisnis Indonesia, Selasa (1/12/2015).

Dalam kunjungannya tersebut, Triawan datang bersama beberapa Kepala Deputi Bekraf lainnya.

Triawan mengatakan perjalanan Bekraf sebagai lembaga baru tidak mudah. Badan harus berjuang sendiri.

"Saya ibaratkan kami ini seperti produk yang dibesar-besarkan tapi produknya belum ada saat itu," ucapnya.

Menurutnya, untuk me-launching sebuah produk harusnya didahului dengan persiapan, riset misalnya. Setelahnya baru dilakukan distribusikan dan iklan sehingga masyarakat tertarik.

"Saya sadari itu kekurangan kami. Terus terang waktu itu belum siap. Tapi sekarang kami sedang menyusun kelembagaan sambil juga bekerja," jelas Triawan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper