Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengapresiasi program perumahan pegawai negeri sipil (PNS) di Salatiga, Jawa Tengah yang kini masih memiliki daftar tunggu menyusul minat yang tinggi.
Pemerintah Kota Salatiga membantu PNS untuk memiliki rumah dengan adanya penyediaan lahan. Terdapat dua perumahan yakni Prajamukti dan Prajamulya dengan total unit 745 rumah.
Walikota Salatiga Yulianto menuturkan minat PNS untuk memiliki rumah sangat tinggi terkait dengan adanya daftar tunggu yang mencapai 700 PNS.
"Hal ini tidak mengherankan, karena harga jual perunit untuk Perumahan Korpri di Salatiga sebesar Rp83 juta dengan kualitas yang bagus. Sehingga banyak PNS yang tertarik," kata Yulianto dalam rilis bersama yang dikutip Bisnis.com, Minggu (22/11/2015).
Dia menuturkan pihaknya menginginkan pembangunan perumahan untuk PNS untuk setiap kecamatan. Penyediaan tanah, sambungnya, akan dilakukan oleh pemerintah daerah sedangkan pembangunan perumahannya dibantu oleh pemerintah pusat.
Direktur Jenderal Pembiayaan Perumahan, Kementerian PUPR, Maurin Sitorus menyatakan apresiasinya terhadap program perumahan di Salatiga. Dia mengharapkan pemerintah daerah lainnya dapat mencontoh yang telah dilakukan Salatiga.
"Saya berharap apa yang telah dilakukan oleh pemkot Salatiga dapat ditularkan ke pemerintah provinsi, pemerintah Kota dan Kabupaten lainnya di seluruh wilayah Indonesia" ujar Maurin.