Bisnis.com, JAKARTA—PT Angkasa Pura II mengklaim rencana kerja sepanjang tahun berjalan ini berjalan sesuai jalur (ontrack) yang diinginkan, dan pelayanan yang diberikan kepada para pengguna jasa bandara telah meningkat.
Dirut Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi mengaku perseroan telah melakukan terobosan yang signifikan di segala lini sepanjang tahun berjalan ini, baik dari organisasi, SDM, infrastruktur, investasi hingga pelayanan yang memadai.
“Kami sudah melakukan restruktur organisasi yang lebih efisien dengan SDM yang berkualitas. Ini menjadi modal pertama kami dalam melakukan perubahan secara nyata,” katanya, Minggu (1/11/2015).
Dari sisi pelayanan, lanjut Budi, Angkasa Pura II meningkatkan porsi ruang publik di bandara, dan fasilitas yang lebih nyaman. Angkasa Pura II juga baru-baru ini memperoleh 3 penghargaan toilet terbersih di bandara.
Selain itu, Angkasa Pura II juga telah membenahi taxi-taxi bandara dengan suatu sistem yang lebih nyaman, Adapun, waktu baggage handling system juga mengalami kemajuan menjadi hanya 40 menit, dari sebelumnya 56 menit.
“Skor kepuasan layanan yang diperoleh juga ada kenaikan kurang lebih 10%, dari rata-rata sebelum 3,6-3,7 kini mulai mendekati 4 dari total skala 5. Saya yakin skor 4 bisa tercapai seiring rampungnya pengembangan bandara,” tuturnya.
Budi menuturkan perseroan mengucurkan dana investasi hingga Rp6 triliun pada tahun ini untuk mengembangkan bandara di kota-kota besar. Dia mengklaim nilai investasi tersebut merupakan terbesar sepanjang sejarah Angkasa Pura II.
Selain layanan, sambungnya, pendapatan Angkasa Pura II juga diproyeksikan tumbuh 19% menjadi Rp5,7 triliun pada tahun ini, dari realisasi tahun lalu Rp4,8 triliun. Adapun, laba bersih dibidik Rp1,35 triliun, naik 25% dari tahun lalu Rp1,08 triliun.