Bisnis.com, BOGOR—Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan rakyat (PUPR) menggelar acara bertajuk Penyegaran Duta Sanitasi pada 28 Oktober hingga 2 November 2015.Kegiatan yang diikuti oleh 165 peserta dari 33 provinsi ini bertujuan meningkatkan peran duta sanitasi dalam kampanye duta sanitasi.
Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Taufik Widjojono yang turut hadir dalam acara tersebut menjelaskan hingga kini masih ada 39% penduduk Indonesia yang belum memiliki akses sanitasi yang layak. Jumlah tersebut umumnya berada di kawasan kumuh di perkotaan, seperti di bantaran sungai dan gang-gang kecil di mana penyediaan sanitasi harus dilakukan dengan sistem komunal dalam lahan yang terbatas, sementara sisanya di luar Pulau Jawa.
“Tugas duta sanitasi memberikan kampanye untuk lingkungan kecilnya, keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat. Saya kira anak-anak ini akan menjadi laskar sanitasi dan dapat menjadi bagian penting dalam mewujudkan akses 100% sanitasi,” ujarnya saat pembukaan acara tersebut, Kamis (29/10/2015).
Acara yang mengambil tema Dukungan Duta Sanitasi untuk gerakan 100% Akses Sanitasi ini bertujuan meningkatkan kemampuan dan peran Duta Sanitasi dalam kampanye di daerah masing-masing. Untuk itu, dalam acara ini para peserta akan mengikuti serangkaian lokakarya yang akan memberi bekal kepada para Duta Sanitasi untuk melakukan kampanye di daerah masing-masing
Seperti diketahui, pemerintah memiliki target yang dikenal dengan “100-0-100”, yang berarti 100% akses layanan air minum, 0% kawasan kumuh dan 100% akses sanitasi pada 2019. Pada tahun pertama pelaksanaannya, pemerintah mengklaim baru berhasil meningkatkan persentase tersebut sebanyak 2% untuk masing-masing sektor.