Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pajak Berganda REIT Dihapus, OJK: Industri industri Real Estate Bakal Bergairah

Otoritas Jasa Keuangan memproyeksi aset real estate Indonesia yang di luar negeri melalui Real Estate Investment Trust (REIT) mencapai Rp30 triliun.
Real Estate/huffingtonpost
Real Estate/huffingtonpost

 

Bisnis.com, JAKARTA--Otoritas Jasa Keuangan memproyeksi aset real estate Indonesia yang di luar negeri melalui Real Estate Investment Trust (REIT) mencapai Rp30 triliun.

Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D. Hadad mengatakan pendirian REIT sudah digagas di Indonesia sejak 2007. Namun, setelah delapan tahun berlalu, hanya ada satu REIT di Indonesia.

"REIT di Indonesia tidak pernah berkembang, salah satunya karena pajak," kata Muliaman di Kantor Presiden, Kamis (22/10/2015).

Tidak berkembangnya REIT di Tanah Air, lanjutnya, membuat aktivitas penarikan modal dengan underlying aset properti Indonesia lebih banyak dilakukan di luar negeri, misalnya, di pasar keuangan Singapura atau Stock Exchange of Singapore.

"Hitungan kasar saya, jumlah aset Indonesia yang sekarang dijual di sana lebih dari Rp30 triliun," ujarnya.

Muliaman mengapresiasi fasilitas penghapusan pajak berganda yang dikenakan kepada REIT milik perusahaan Indonesia. Kebijakan tersebut diharapkan dapat mendorong pendirian REIT di Tanah Air.

Pendirian REIT di Indonesia, kata Muliaman, dapat mendorong tumbuhnya industri infrastruktur dan properti real estate, serta memperdalam pasar modal domestik. Pasalnya, perusahaan properti dapat melakukan aktivitas REIT di Bursa Efek Indonesia.

"Sumber pembiayaannya menjadi lebih besar dan saya kira potensi pajaknya juga akan sangat besar," pungkas Muliaman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ana Noviani

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper