Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dinas Peternakan Sumut Minta Alokasi Anggaran Tambahan Rp4,95 Miliar

Pada pembahasan rancangan APBD Perubahan 2015, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sumatra Utara meminta tambahan alokasi anggaran Rp4,95 miliar. Adapun, tambahan tersebut akan diambil dari Dana Alokasi Khusus (DAK)

Bisnis.com, MEDAN - Pada pembahasan rancangan APBD Perubahan 2015, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sumatra Utara meminta tambahan alokasi anggaran Rp4,95 miliar. Adapun, tambahan tersebut akan diambil dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

Kepala Disnak dan Kesehatan Hewan Sumut Parmohonan Lubis mengatakan, total tambahan anggaran akan digunakan untuk pembangunan dan rehabilitasi pembibitan serta hijauan pakan ternak Rp4,15 miliar. Tak hanya itu, ada pula pembangunan dan rehabilitasi UPTD laboraturium kesehatan masyarakat veteriner Rp800 juta.

"Dari Kementerian Pertanian ada DAK untuk subsektor pertanian, peternakan dan perkebunan Rp12,74 miliar. Kami mendapatkan 35,37% atau Rp4,51 miliar. Inilah yang kami ajukan untuk digunakan pada PAPBD 2015," papar Parmohonan, Jumat (16/10/2015).

Lebih lanjut, Parmohonan memerinci, pada APBD 2015, pihaknya menerima alokasi Rp21,05 miliar. Adapun, alokasi terbesar adalah untuk peningkatan produksi hasil ternak Rp9,03 miliar diikuti pengembangan agribisnis Rp3,79 miliar dan peningkatan penerapan teknologi Rp3,21 miliar.

"Total kami memiliki 74 kegiatan kerja. Tapi, akibat rasionalisasi, jumlah kegiatan tergerus menjadi 57 kegiatan yang sebagian besar merupakan pembayaran kegiatan tahun lalu. Untuk itu kami meminta tambahan alokasi anggaran untuk memaksimalkan kinerja pada tahun ini melalui PAPBD 2015," tambah Parmohonan.

Dia memaparkan, hingga saat ini total realisasi penyerapan anggaran Disnak dan Kesehatan Hewan baru mencapai 42,4% dan pekerjaan fisik 80%.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper