Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Per Oktober 2015, Dana Desa Baru Cair Rp7,1 Triliun

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi mengklaim dana desa yang telah dicairkan ke rekening kas desa sampai Oktober 2015 sebesar Rp7,1 triliun atau hanya 35% dari total anggaran.
Areal pertanian dilanda kekeringan. /Bisnis.com
Areal pertanian dilanda kekeringan. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi mengklaim dana desa yang telah dicairkan ke rekening kas desa sampai Oktober 2015 sebesar Rp7,1 triliun atau hanya 35% dari total anggaran.

Direktur Jenderal pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Achmad Erani Yustika menyebutkan pemerintah pusat telah menyalurkan dana desa ke rekenig kas daerah kabupaten/kota sebesar Rp16,5 triliun. Nilai itu setara 80% dari total anggaran yang senilai Rp20,7 triliun.

Namun, sampai Oktober hanya Rp7,1 triliun yang telah sampai ke rekening kas desa, atau setara 45% dari dana desa yang telah disalurkan ke daerah dan 34% dari total anggaran. "Pada pekan pertama dan kedua Oktober diharapkan 80% itu tersalur semua semua ke rekening desa,"ujarnya, Jumat(2/10/2015).

Menurut dia, pemanfaatan dana desa akan dilakukan dengan cepat sehingga penyerapan bisa sesuai target pemerintah yakni mencapai 100% pada akhir tahun.

"Kalau dilihat anggarannya memang besar sampai triliunan, tapi masing-masing desa hanya dapat Rp280 juta. Sekali membangun infrastruktur akan langsung terserap,"paparnya


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lavinda
Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper