Bisnis.com, BANDUNG - PT Summarecon Agung Tbk. siap membangun ruas jalan penghubung antara tol gate di kilometer 149 Tol Purbaleunyi dan Stadion Gelora Bandung Lautan Api mulai akhir September ini, sebagai langkah awal pembangunan kawasan Bandung Technopolis.
Di luar pembangunan akses jalan yang akan berjarak 2,2 kilometer (km) itu, Summarecon memastikan masih akan menahan pembangunan hingga lengkapnya seluruh perizinan yang tengah dalam proses.
Direktur Eksekutif Summarecon Bandung Hindarko Hasan mengatakan pihaknya mengantongi surat dari Gubernur Jawa Barat terkait permintaan untuk pembangunan akses jalan penghubung dari pintu tol ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
“Tertulis dalam surat itu permintaan dukungan infrastruktur untuk pelaksanaan PON [Pekan Olahraga Nasional] di GBLA. Walau ada kesangsian di GBLA atau tidak, kami akan tetap penuhi komitmen itu,” katanya dalam pertemuan dengan petinggi media, Senin (7/9/2015).
Dia menjelaskan karena akses jalan penghubung gerbang tol dengan Stadion GBLA ataupun jalan di sekitaran kawasan Gedebage Bandung itu melewati area milik Summarecon Bandung, Gubernur Jabar pun mengeluarkan surat permintaan tersebut.
“Ini hebatnya Kementerian PUPR [Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat] juga. Kalau tidak ada komitmen dari kami untuk menghubungkan semua jalan di sini, yang tidak eksklusif hanya untuk Summarecon saja, pintu tol tidak akan dibangun,” ujarnya.
Hindarko menyatakan seluruh izin untuk pembangunan jalan penghubung itu telah keluar, baik itu surat upaya pengelolaan lingkungan hidup dan upaya pemantauan lingkungan hidup (UKL-UPL) maupun izin pematangan lahan atau jalan.
“Kami akan melakukan pengurugukan tanah, tetapi kali ini pengurukan jalan dan pembangunan jalan yang diminta Gubernur. Akan bisa dilihat pembangunannya mulai akhir September nanti,” sebutnya.
Pintu tol yang akan dibangun di kawasan Gedebage dan terakses ke jalan umum itu dijamin perseroan akan dapat dimanfaatkan seluruh masyarakat, tidak hanya menjadi akses khusus masuk ke Summarecon yang ada di Bandung Technopolis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
