Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Properti di Banten Melambat, Kinerja Sektor Real Estat Hanya Tumbuh 3,50%

Kinerja sektor real estate di Provinsi Banten selama April – Juni tahun ini hanya tumbuh 3,50% (yoy). Persentase ini lebih rendah dibandingkan capaian pertumbuhan pada triwulan pertama 4,31% (yoy).
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, TANGERANG--Kinerja sektor real estate di Provinsi Banten selama April – Juni tahun ini hanya tumbuh 3,50% (yoy). Persentase ini lebih rendah dibandingkan capaian pertumbuhan pada triwulan pertama 4,31% (yoy).

“Perlambatan sektor real estate tercermin dari penyaluran kredit yang minus 22,84% [year on year / yoy],” tutur Kepala Bank Indonesia Provinsi Banten Budiharto Setyawan, Selasa (1/9/2015).

Berdasarkan Kajian Ekonomi dan Keuangan Regional Banten yang dilansir Bank Indonesia, sumber utama pembiayaan pembangunan properti residensial di provinsi ini berasal dari dana internal perusahaan.

Sementara itu khusus untuk properti residensial juga tidak terlihat bergairah. Pergerakan bisnis paling signifikan terpusat di Tangerang Raya mencakup Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.

Berdasarkan Survei Harga Properti Residensial (SHPR), indeks properti perumahan di Provinsi Banten secara keseluruhan melambat hanya 5,95% (yoy). Pendorong utama adalah kenaikan biaya produksi bangunan.

“Biaya produksi itu [akumulasi dari] bahan bangunan, upah tenaga kerja, dan kenaikan BBM,” ucap Budiharto. 

Secara umum penjualan rumah di Banten pada triwulan kedua tahun ini melambat seiring tingginya perkembangan harga yang tumbuh 4,21% (yoy).

Kenaikan harga yang signifikan hanya terjadi pada tipe rumah kecil.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dini Hariyanti
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper