Bisnis.com, TANGERANG—Penumpang pesawat yang berlalu lintas selama periode Ramadan tahun ini diperkirakan tumbuh sekitar 4% dari tahun lalu menjadi 6,5 juta orang.
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan jumlah itu mencakup periode arus mudik dan balik serta meliputi penerbangan domestik maupun internasional. Jonan berpendapat mudik via udara semestinya tidak perlu ada istilah puncak arus mudik.
“Kalau pesawat kan tiketnya sudah dijual sebelumnya, jadi mestinya tidak ada puncak arus mudik. Kalau puncak arus mudik seolah kita tahu kapan penuhnya,” tuturnya usai apel siaga angkutan lebaran (angleb) di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (3/7/2015).
Jonan tidak menyebutkan berapa penerbangan tambahan secara total yang ada diseluruh bandara kelolaan Angkasa Pura I dan II. Dia hanya menyatakan kepadatan penumpang mulai merangkak awal pekan depan, Senin (6/7/2015).
Sejauh ini tidak ada perbedaan berarti dari segi pengamanan angkutan lebaran 2015 dibandingkan dengan tahun lalu. Tapi karena jumlah penumpang bakal meningkat maka petugas dilapangan diharapkan menyesuaikan.