Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Pemerintah Rahasiakan Persentase Iuran Jaminan Pensiun

Pemerintah masih menyembunyikan besaran persentase iuran dalam program jaminan pensiun.
Tegar Arief
Tegar Arief - Bisnis.com 16 Juni 2015  |  18:55 WIB
Pemerintah Rahasiakan Persentase Iuran Jaminan Pensiun
Ilustrasi - arsip.ubaya.ac.id

Bisnis.com, JAKARTA -- Pemerintah masih menyembunyikan besaran persentase iuran dalam program jaminan pensiun.

Padahal sejumlah kalangan yakni pengusaha dan pekerja sedang menunggu kepastian dari pemerintah terkait hal ini.

Direktur Pengupahan dan Jaminan Sosial Kementerian Ketenagakerjaan Wahyu Widodo mengakui bahwa besaran iuran untuk program pensiun telah ditentukan.

Namun dia tidak bersedia untuk menyebutkan besaran iuran tersebut.

"Memang sudah disepakati oleh presiden. Tapi saya tidak bisa menyebutkannya. Tapi yang jelas ini sudah disepakati," katanya saat berbincang dengan wartawan di Jakarta, Selasa (16/6/2015).

Wahyu juga tidak bersedia menyebutkan secara pasti kapan besaran iuran tersebut akan diumumkan oleh Presiden Joko Widodo.

Dia hanya mengatakan bahwa pada 30 Juni nanti akan ada launching BPJS Ketenagakerjaan yang mulai beroperasi penuh di Cilacap, Jawa Tengah.

"Ditunggu saja. Yang pasti program ini tetap berjalan pada 1 Juli 2015, saya jamin tidak akan molor," tegasnya.

Ada tiga opsi terkait besaran iuran jaminan pensiun, yakni 3% usulan Kementerian Keuangan, 8% usulan Kementerian Ketenagakerjaan, serta 1,5% usulan pengusaha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

sistem pengupahan bpjs ketenagakerjaan JAMINAN PENSIUN
Editor : Rustam Agus

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top