Bisnis.com, TANGERANG—Kementerian Perdagangan (Kemendag) menilai pertanian buah dan sayur domestik semakin produktif, seiring dengan peningkatan permintaan pasar, baik di dalam maupun luar negeri.
Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Srie Agustina mengatakan pertumbuhan permintaan di dalam negeri terindikasi dari menyusutnya impor, sedangkan di pasar global tampak dari pertumbuhan ekspor.
“Di mancanegara semakin diminati walaupun masih kecil. Semua ini angin segar bagi petani buah dan sayur,” tuturnya, Senin (15/6/2015).
Kendatipun tak menyebutkan angka pasti, tetapi Srie memastikan nilai ekspor buah dan sayur meningkat 42,02% dan 72,43% pada triwulan pertama tahun ini. Persentase ini membandingkan dengan nilai ekspor selama periode yang sama pada 2014 (year-on-year / yoy).
Ditarik selama kurun waktu 5 tahun alias pada 2010-2014 tren peningkatan nilainnya 13,20% untuk buah dan sayur 2,8%. Sementara itu tren pertumbuhan volumenya sebesar 83,6% untuk buah, sedangkan sayur 0,52%. []