Bisnis.com, JAKARTA - PT Bahana Artha Ventura (BAV), anak perusahaan PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI), dan PT Angkasa Pura II (AP II) tahun ini kembali bekerja sama dalam penyaluran dana kemitraan dan bina lingkungan (PKBL) senilai Rp7 miliar.
Andi Buchari, Direktur Utama BAV, mengatakan kerja sama PT Angkasapura II dengan BAV untuk penyaluran dana PKBL telah berlangsung sejak 2009 hingga posisi per Desember 2014 secara akumulasi tersalurkan Rp77 Miliar.
“Hingga akhir tahun BAV optimis penyalurkan dana PKBL dari PT Angkasapura II dapat mencapai Rp84 miliar,” katanya di sela – sela penandatangan kerja sama penyaluran PKBL, Kamis (28/05/2015).
Ke depan, katanya, BAV akan terus memaksimalkan pengelolaan dan perguliran dana-dana murah yang ditujukan untuk sektor UMKM dengan berpatokan pada penerapan prinsip-prinsip prudentiality dan good corporate governance.
Andi berharap BAV dan PMVD akan terus memperoleh kepercayaan sebagai mitra penyaluran dana program kemitraan dan bina lingkungan di lingkup BUMN.
Menurutnya, dana dari AP II ini akan disalurkan BAV melalui lima jaringan perusahaan modal ventura daerah (PMVD) yakni PT Sarana Sulawesi Tenggara Ventura, PT Sarana Sulawesi Utara Ventura, PT Sarana Bali Ventura, PT Sarana NTB Ventura, dan PT Sarana Bengkulu Ventura.
Selain kerja sama dengan PT APII, BAV juga telah bekerja sama dengan beberapa mitra BUMN seperti Jamsostek, PPA, Waskita Karya, LPEI, Perumnas, dan SMF. Namun portofolio terbesar saat ini masih didominasi oleh PT Angkasapura II.
Dia mengklaim sejauh ini BAV dan anak-anak usaha PMVD telah menjadi penyalur PKBL yang cukup terpercaya karena kolektibilitas pembayaran kredit secara umum baik dan lancar dengan tingkat kolektibilitas yang tinggi.
“Kami memastikan calon penerima adalah para pengusaha (PPU) yang bersungguh-sungguh, berintegritas, dan mempunyai kinerja yang baik," ujar Andi.
Per April 2015, BAV dan 27 PMVD anak usaha BAV yang tersebar di 26 propinsi seluruh Indonesia, memiliki perusahaan pasangan usaha (PPU) lebih dari 46,000 PPU dengan penyerapan tenaga kerja sekitar 1,2 juta orang dengan akumulasi total dana yang telah digulirkan sebesar Rp 7,2 triliun.
Andi berharap, penyaluran dana BAV bisa dimanfaatkan oleh para perusahaan pasangan usaha UMKM di seluruh jaringan BAV dan PMVD untuk membiayai pengembangan usaha mereka di berbagai sektor.
Dia mengatakan BAV akan terus menjalin kerjasama dan sinergi dengan berbagai pihak, baik BUMN maupun swasta dalam program ini, sehingga dapat ikut mendukung program pemerintah dalam pemberdayaan UMKM, membuka kesempatan kerja dan mengembangkan kewirausahaan. []