Bisnis.com, SEMARANG - Petani Kabupaten Brebes Jawa Tengah saat ini gencar melakukan ekspansi lahan tanam bawang merah di luar kota untuk menyiasati produktivitas lahan di wilayah ini yang mulai menurun.
Asisten Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tegal, Gunawan Purbowo mengakui para petani mengeluhkan produktivitas lahan tanam bawang merah yang mulai menurun.
Hal itu menyebabkan harga komoditas ini pada pekan pertama dan kedua Mei 2015 terpantau mengalami kenaikan. Selain itu, biaya produksi di Brebes cukup tinggi dibandingkan dengan daerah penghasil bawang merah lainnya seperti Cirebon.
Guna meningkatkan kapasitas produksi dan produktivitas lahan, paparnya, petani di wilayah ini melakukan ekspansi lahan tanam bawang merah di luar Brebes yakni di Weleri Kabupaten Kendal, Kabupaten Pemalang dan Kabupaten Batang.
“Dengan ekspansi lahan di luar Brebes, produktivitas bakal maksimal dan biaya produksi tidak terlalu mahal,” ujar anggota Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Tegal ini, Kamis (21/5).
Menurutnya, apabila harga bawang merah di sentral bawang merah bisa terkendali atau di bawah ketentuan pada angka kurang dari Rp26.000/kg, impor bawang tidak akan dilakukan pemerintah.
Petani Bawang Brebes Ekspansi ke Kendal, Pemalang dan Batang
Petani Kabupaten Brebes Jawa Tengah saat ini gencar melakukan ekspansi lahan tanam bawang merah di luar kota untuk menyiasati produktivitas lahan di wilayah ini yang mulai menurun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Muhammad Khamdi
Editor : Yusran Yunus
Topik
Konten Premium