Bisnis.com, JAKARTA—Kereta api dan maskapai penerbangan telah menerapkan sistem pemesanan tiket secara online dengan mewajibkan identitas pribadi. Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI) akan meluncurkan sistem electronic ticketing (e-ticketing) tahun ini yang akan melayani tiket secara online.
Ketua IPOMI Kurnia Lesani Adnan mengatakan 34 perusahaan otobus telah bersedia untuk pengintegrasian sistem online tersebut. Bahkan, sistem tersebut telah dibangun sejak tahun lalu.
“Kita bikin sistemnya. Sistemnya yang punya IPOMI untuk anggota IPOMI. Penumpang bisa tereservasi sendiri-sendiri melalui agen-agennya,” ucapnya, Selasa (5/5/2015).
Berbagai kendala teknis yang ditemui akan coba diperbaiki, salah satunya adalah server yang sering turun.
Penyempurnaan sistem itu dengan menggandeng server canggih. Nantinya, sistem itu akan mewajibkan penggunaan identitas diri sehingga penumpang dapat terdata dengan akurat.
“Penumpang bus kan belum seperti penumpang kereta api, kita maunya data penumpang seperti kereta api, masukkan nomor KTP, kurang lebih seperti itu,” tuturnya.
Sementara itu, Pemilik PO Sumber Alam Anthony Steven Hambali menuturkan bus AKAP berpeluang memiliki sistem e-ticketing seperti maskapai penerbangan dan kereta api.
Namun, dia berpendapat masih diperlukannya waktu dan perubahan mindset terutama dari para pemilik PO atau operator bus lain, termasuk agen.
“Tentunya alasannya sangat simple, bila pesawat, kereta api bisa melakukan hal itu, apa bedanya dengan bus? Itu hanya perbedaan moda saja, namun secara prinsip teknologi sama. Hanya kemauan kita yang membedakannya,” katanya.