Bisnis.com, JAKARTA--Perjalanan KRL lintas Tanah Abang - Maja sudah dapat beroperasi dengan normal sampai dengan Stasiun Maja. Sebelumnya, imbas dari aksi unjuk rasa sekelompok warga di Stasiun Cikoya dan Stasiun Tenjo membuat perjalanan KRL sempat terganggu sejak pukul 07.10 WIB sehingga hanya dapat beroperasi sampai Parung Panjang.
Corporate Communication Manager PT KA Commuter Jabodetabek Eva Chairunisa mengatakan keterlambatan KRL terjadi akibat adanya demonstrasi dari sekelompok orang yang tidak bertanggung jawab. Warga tersebut melakukan aksi unjuk rasa dengan memblokir jalur rel di Stasiun Cikoya dan Stasiun Tenjo yang menginginkan KA Lokal tetap berhenti di Stasiun Cicayur dan Stasiun Cikoya.
"Unjuk rasa di stasiun Cikoya sudah berlangsung sejak pukul 05:00 WIB dan menyebabkan KRL Maja - Tanah Abang tertahan menjelang stasiun Cikoya," ucapnya Senin (6/4/2014).
Dia menambahkan setelah sempat ditertibkan pada pukul 06.20 WIB, KRL dapat kembali berjalan, namun unjuk rasa lain justru berlangsung di Stasiun Cikoya dan beberapa stasiun lain diantara Parung panjang - Maja.
Untuk mengatasi hal tersebut, jelasnya, PT KAI Daop 1 dan PT KCJ terus melakukan kordinasi dengan aparat pemerintah dan pihak kepolisian untuk menertibkan sekelompok orang yang melakukan aksi unjuk rasa di lokasi yang dilarang yakni jalur rel KA dan stasiun kereta sebagai prasarana utama transportasi publik Kereta Api.
