Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

"Tambora Menyapa Dunia" Bidik 15.000 Turis

Kementerian Pariwisata dan Pemerintah Nusa Tenggara Barat akan menggelar kegiatan Tambora Menyapa Dunia (TMD) pada 10-11 April 2015.n
Gunung Tambora/wikipedia.org
Gunung Tambora/wikipedia.org

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Pemerintah Nusa Tenggara Barat akan menggelar kegiatan Tambora Menyapa Dunia (TMD) pada 10-11 April 2015.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan TMD merupakan peringatan peristiwa meletusnya gunung Tambora di Kabupaten Dompu dan Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang menghebohkan dunia pada dua abad lampau.

"TMD ini baru pertama kali diselenggarakan. Ada berbagai kegiatan yang ditawarkan a.l. acara gelar seni budaya, wisata minat khusus dan sport adventure, seminar, serta bakti sosial yang berlangsung selama enam bulan dari Maret hingga Agustus 2015," katanya dalam jumpa pers persiapan penyelenggaraan TMD 2015 di Gedung Sapta Pesona Jakarta, Rabu (11/3/2015).

Arief menambahkan pada puncak acara TMD yang berlangsung di kawasan Gunung Tambora diperkirakan akan dihadiri sekitar 10.000-15.000 wisatawan nusantara (wisnus) maupun wisatawan mancanegara (wisman).

"Gunung Tambora dan Rinjani di NTB bagian dari Wonderful Indonesia akan kita promosikan untuk menarik wisman sehingga bisa mencapai 10 juta kunjungan tahun ini."

Dia mengatakan NTB merupakan destinasi wisata unggulan yang kita tempatkan sebagai bagian dari Great Bali.

"Sekitar 40% wisman yang berkunjung ke Indonesia masuk melalui Bali. Kita berusaha tarik mereka agar melanjutkan ke NTB dan destinasi lain di kawasan Timur Indonesia atau Bali Beyond," kata Arief Yahya.

Wakil Gubernur NTB, Muhammad Amin mengatakan penyelenggaraan event pariwisata TMD merupakan upaya dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke NTB yang tahun ini mentargetkan 2 juta wisatawan.

"Kami sudah mempersiapkan fasilitas bagi wisatawan untuk event ini. Misalnya, kami meminta warga mengubah fungsi rumahnya sementara untuk penginapan bagi para turis," kata Muhammad Amin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper