Bisnis.com, JAKARTA -- Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) melalui Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Penempatan dan Perlindungan TKI (UPT-P3TKI) Surabaya mengantar jenazah TKI yang menjadi korban AirAsia QZ 8501 asal Ponorogo Yuni Indah (27).
Kepala UPT-P3TKI Surabaya, Agus Heri Santoso mengatakan pihaknya mewakili pemerintah mengantarkan jenazah kepada keluarganya di Jalan Waluyo RT 02/RW 02 Dusun Sumber Agung, Kelurahan Balong, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo, pada Rabu kemarin.
"Setibanya di rumah duka pada Rabu malam itu juga jenazah Yuni Indah langsung dimakamkan di Pemakaman Islam Kelurahan Balong," katanya sebagaimana dikutip dalam website resmi BNP2TKI, Kamis (5/2/2015).
Agus menjelaskan, Yuni Indah adalah TKI yang pulang ke Tanah Air untuk melakukan perpanjangan kontrak kerja. Yuni Indah tercatat bekerja sebagai Penata Laksana Rumah Tangga (PLRT) di Singapura melalui agency dan user (pengguna) Seng Wee Leng dengan alamat 172B Edgedale Plains #09-480 S Singapura.
Sebelum berangkat ke Singapura, Yuni Indah juga mendaftar sebagai peserta asuransi di Mitra TKI Konsorsium Asuransi. Serta mengurus penerbitan KTKLN di UPT-P3TKI Surabaya tanggal 11 Desember 2014.