Bisnis.com, JAKARTA -- Ekonom Dana Moneter Internasional (IMF) memberikan nilai positif dalam berbagai hal kebijakan Presiden Joko Widodo dalam 100 hari memimpin Indonesia.
Nilai positif itu, terutama dalam hal reformasi fiskal. Ben Bingham, Senior Resident Representative IMF, mengatakan kebijakan Presiden Jokowi dalam reformasi fiskal mendapatkan dua tanda centang hijau.
Adapun kebijakan terkait dengan iklim bisnis dan iklim investasi mendapatkan satu tanda centang hijau. Hal itu diungkapkan Ben Bingham dalam 5th Annual Corporate Treasury and CFO Summit di Jakarta, Selasa (27/1/2015).
Namun Bingham menggarisbawahi dua sektor di mana kebijakan ekonomi pemerintahan Jokowi mendapatkan tanda silang merah, yakni menyangkut kebijakan perdagangan dan kebijakan perburuhan.
Pada kesempatan itu, Bingham juga mengingatkan potensi masalah yang dihadapi pemerintah terkait dengan penurunan harga minyak dunia yang justru mempersempit ruang fiskal.