Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AS Mulai Minati Produk Kerajinan Produk Mebel Bali

Ekspor komoditas Bali ke Amerika Serikat mulai menunjukkan tanda-tanda perbaikan.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, DENPASAR - Ekspor mebel dan kerajinan Bali ke Amerika Serikat mulai menunjukkan tanda-tanda perbaikan.

"Sejak pertengahan 2014 eksportir di Bali mulai mendapatkan permintaan ekspor dari Amerika Serikat," ujar Luther Teguh Margono, Sekretaris Asosiasi Mebel dan Kerajinan Indonesia (AMKRI Bali, Senin (12/11).

Padahal, sambungnya, sejak krisis 2008 itu tidak ada permintaan, tahun lalu buyer baru dari sana ada membeli barang sampai tiga kali pengiriman.

Menurutnya, permintaan itu merupakan kabar baik bagi pengusaha mebel dan kerajinan di Bali yang selama ini omzetnya menurun karena permintaan dari AS drop akibat krisis 2008.

Luther optimistis permintaan barang kerajinan dari Bali ke AS akan membaik pada tahun ini seiring mulai membaiknya ekonomi di negara tersebut.

Kumulatif ekspor barang asal Provinsi Bali bulan Januari–November 2014 mencapai US$495,4 juta meningkat 1,94 % dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai US$486 juta.

Negara tujuan ekspor terbesar adalah ke Amerika Serikat, Jepang, Singapura, Australia, dan Hongkong, dengan proporsi masing-masing sebesar 21,36%, 11,54%, 8,83%, 8,46% dan 4,41%.

Nilai ekspor ke Amerika Serikat dan Jepang mengalami penurunan dengan persentase masing-masing sebesar 0,08% dan 2,07%, sedangkan ke negara Singapura, Australia dan Hongkong mengalami peningkatan masing-masing sebesar 14,34%, 8,54% serta 13, 29%?.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Feri Kristianto

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper