Bisnis.com, MALANG - Tiket pesawat rute Malang-Jakarta diserbu wisatawan pada libur Natal dan Tahun Baru, karena masa liburnya relatif panjang bersamaan dengan cuti bersama pada 26 Desember.
Station & Service Manager Branch Garuda Indonesia Malang Aminullah Noer mengatakan tiket yang habis dipesan pada 24-28 Desember untuk libur Natal, sedangkan libur Tahun pada 31 Desember-1 Januari 2015.
“Kalau direratakan, pemesanan tiket okupansi pada liburan Natal dan Tahun Baru, yakni dari 24 Desembe-1 Januari 2015 mencapai 95%,” ujar Aminullah Noer di Malang, Jumat (19/12/2014).
Dia optimistis, pada menjelang pemberangkatan angkanya bisa mencapai 100%. Padahal daya tampung pesawat Garuda cukup besar, yakni 162 seat.
Dari angka itu, terjadi lonjakan penumpang yang signfikan dibandingkan hari-hai biasa yang mencapai 85% dan akhir pekan 90%.
Kepala Bidang Lalu-lintas Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kab. Malang Untung Sudarto menyarankan agar penumpang menggungkan pesawat memilih jam pemberangkatan pada pagi hari karena di siang hari sering terjadi hujan lebat.
Jika jam pemberangkatan pesawat siang, maka peluang penumpang dialihkan ke Juanda cukup besar jika cuacanya tidak mendukung.
Jika jarak pandang pilot tidak memenuhi syarat untuk landing maupun take off, maka hampir dipastikan pendaratan maupun pemberangkatan pesawat akan dialihkan ke Surabaya.
Terkait dengan kondisi cuaca pula, dia mengimbau, agar penumpang berhati-hati saat masuk di daerah Kab. Malang, Jawa Timur, saat berwisata memanfaatkan libur Natal dan Tahun Baru 2015 dengan menggunakan jalan darat.
Daerah-daerah yang rawan macet, yakni Lawang – Singosari di Jl. Raya Thamrin depan Pasar Lawang yang disebakan pasar tumpah, volume lalu-lintas tinggi, serta kendaraan pParkir di badan jalan.