Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LIBUR NATAL & TAHUN BARU: Kebutuhan Uang Diproyeksi Rp88,1 Triliun

Kebutuhan uang (outflow) selama Desember 2014, termasuk untuk menghadapi Natal dan Tahun Baru 2015 diproyeksikan Rp88,1 triliun, kata Kepala Divisi Pengelolaan Uang Keluar Bank Indonesia (BI) Sandra.

Bisnis.com, JAKARTA -  Kebutuhan uang (outflow) selama bulan Desember 2014, termasuk untuk menghadapi Natal dan Tahun Baru 2015 diproyeksikan Rp88,1 triliun, kata Kepala Divisi Pengelolaan Uang Keluar Bank Indonesia (BI) Sandra.

"Kebutuhan uang ini jika dipersentasikan meningkat hingga 18,57% dibandingkan dengan periode sama tahun 2013 dimana realisasinya mencapai sebesar Rp74,3 triliun," katanya di Jakarta, Rabu (17/12/2014).

Sandra menuturkan dalam rangka meningkatkan perencanaan untuk pemenuhan kebutuhan uang, telah dilakukan koordinasi baik secara intern dengan satuan kerja kas di KP (Kantor Pusat) dan KPw (Kantor Perwakilan) BI, maupun secara ekternal dengan pemangku kepentingan (perbankan, cash in transit dan retailers).

"Berdasarkan data historis, jumlah outflow pada periode Desember 2014 didominasi oleh uang pecahan besar (UPB) yang mencapai 98%  dari total keseluruhan outflow," ujarnya.

Menurut dia, berdasarkan wilayah sebaran ouflow, jumlah perkiraan outflow Desember 2014 tertinggi masih terdapat pada KP (27,4%), Wilayah Sulampua (12,9%), dan Wilayah Kalimantan (10%).

"Kami juga meningkatkan persediaan uang di seluruh unit kerja kas di KP dan KPw DN (Kantor Perwakilan Dalam Negeri), antara lain dengan meningkatkan frekuensi dan kuantitas pengiriman uang dari KP," katanya lagi.

Dia menjelaskan khusus untuk KPw DN yang berdekatan dengan KP atau KPw DN yang mengalami lonjakan permintaan, BI mempunyai cadangan uang yang disimpan di depot kas yang dapat digunakan untuk pemenuhan kebutuhan di KPw DN sekitar-nya.

"Dengan persediaan uang yang ada di BI, maka kebutuhan uang masyarakat dan perbankan menjelang Natal dan akhir tahun, baik dari sisi jumlah total maupun jumlah per pecahan diharapkan dapat terpenuhi dengan optimal," katanya menambahkan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper