Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jaringan Irigasi Baru Butuh Rp50 Triliun

Pemerintah berkomitmen untuk mempercepat pembangunan infrastruktur irigasi untuk mendukung program swasembada pangan yang digagas oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Bisnis.com, JAKARTA--Pemerintah berkomitmen untuk mempercepat pembangunan infrastruktur irigasi untuk mendukung program swasembada pangan yang digagas oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Direktur Jenderal Sumber Daya Air (SDA) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Mudjiadi menyatakan berdasarkan arahan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk mendukung program tersebut Kementerian PUPR diharuskan melaksanakan pembangunan jaringan irigasi baru seluas 1 juta ha, rehabilitasi 3,3 juta ha dan pembangunan 30 waduk baru.

Dia mengatakan untuk program pembangunan jaringan irigasi baru seluas 1 juta ha selama 5 tahun kedepan diperlukan biaya investasi hingga Rp50 triliun.

"Setiap 1 ha dibutuhkan biaya pembangunan sebesar Rp50-60 juta. Sehingga kalau 1 juta ha, maka kebutuhannya sekitar Rp50 triliun," kata Basuki dalam acara jumpa pers di Gedung Kementerian PUPR Jakarta, Selasa (16/12).

Menurutnya, saat ini pihaknya telah selesai mengidentifikasi titik-titik lokasi mana saja yang akan dibangun jaringan irigasi baru. Berdasarkan hasil identifikasi tersebut, pembangunan sejumlah jaringan irigasi akan terkonsentrasi di luar Pulau Jawa seperti Sulawesi, dan Sumatera.

Direktur Bina Program Ditjen SDA Kementerian PUPR Widiarto mengungkapkan untuk program pembangunan infrastruktur irigasi di tahun 2015, pihaknya telah menyediakan anggaran Rp5,9 triliun yang akan digunakan untuk pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa, dan jaringan pengairan.

Menurutnya, jumlah anggaran utuk pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi ini masih sangat besar kemungkinannya akan bertambah seiring dengan masih tersedianya ruang fiskal yang bisa dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur irigasi.

Dia mengungkapkan, sebelumnya Ditjen SDA telah mengusulkan tambahan anggaran Rp2,8 triliun untuk pengembangan dan pengelolaan irigasi yang berasal dari dana pengalihan subsidi BBM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper