Bisnis.com, JAKARTA - PT J Resources Tbk. mematok target produksi emas mencapai 225.000 troy ounce pada akhir 2015, atau hanya naik 2,2% dari target akhir tahun sebanyak 220.000 troy ons.
Direktur J Resouces Edi Permadi mengatakan realisasi produksi emas emiten tambang emas ini sampai November sudah mencapai 210.000 troy ons atau lebih tinggi dari target awal tahun sebanyak 200.000 troy ons.
Peningkatan ini, terutama dipicu oleh mulai berproduksinya smelter di dua lokasi tambang yaitu di Seruyung, Kalimantan Utara, dan Bakan, Sulawesi Utara pada Desember 2013.
“Selain dua tambang tersebut, produksi emas tahun depan juga akan disumbang oleh tambang di Penjom, Malaysia,” katanya, Selasa (9/12/2014).
Selain ketiga tambang tersebut, emiten berkode PSAB ini juga memiliki tambang lain di Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara yang dioperasikan oleh anak usahanya PT J Resources Bolaang Mongondow. Ini merupakan anak usaha yang juga mengelola tambang di Bakan.
Sementara itu, lokasi tambang Seruyung dioperasikan oleh anak usahanya yang lain yaitu PT Sago Prima Pratama yang telah melakukan uji coba produksi emas pertama pada 28 Januari 2014. Di lokasi tersebut SPP mengantongi izin usaha atas lahan seluas 3.560 hektare. Sementara itu, mengacu pada pendeteksian yang dilakukan pada lahan seluas 25 hektare, di lokasi tersebut terdapat 300.000 troy ons yang siap dieksploitasi.
Di Malaysia, PSAB mengandalkan J Resources Gold Limited yang memiliki kapasitas produksi terpasang 60.000 troy ons per tahun. Perseroan juga tengah melakukan peningkatan kapasitas agar bisa mencapai 80.000 troy ons per tahun. Sementara kapasitas produksi saat ini hanya 8.000 troy ons per tahun.
Saat ini terdapat dua anak usaha perseroan yang sedang melakukan tahap eksplorasi. PT Gorontalo Sejahtera Mining telah memegang kontrak karya untuk area tambang seluas 7.000 hektare di Gunung Pani, Gorontalo. Anak usaha lainnya adalah PT Arafura Surya Alam yang memiliki izin usaha pertambangan di Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara di atas lahan seluas 4.000 hektare.